Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Janji Segera Kucurkan Bantuan untuk Korban Angin Puting Beliung di Taman

SURYA.co.id | SIDOARJO – Pemkab Sidoarjo akan memberikan bantuan kepada korban angin puting beliung di Dusun Kempreng, Desa Tanjungsari, Kecamatan Taman.

Warga yang rumahnya mengalami kerusakan akan mendapat bantuan perbaikan.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor saat bertemu dengan sejumlah warga yang terdampak bencana angin kencang berjanji bantuan akan segera dikucurkan kepada para korban bencana tersebut.

"Bantuan segera kita turunkan. Sekarang kita lakukan pendataan terhadap para korbannya,” kata Gus Muhdlor, panggilan Ahmad Muhdlor.

Bencana di kawasan itu terjadi bersamaan dengan hujan deras yang mengguyur, Jumat sore kemarin.

Hujan bercampur angin kencang datang mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak, utamanya di bagian atap yang tersapu angin.

Bersama Kepala BPBD Sidoarjo Dwijo Prawito, Kepala Dinas Sosial Sidoarjo Misbahul Munir, Camat Taman Makhmud, Kepala Desa Tanjungsari dan sejumlah petugas kesehatan, Bupati Muhdlor datang langsung ke lokasi bencana, Sabtu kemarin.

Di sana mereka melihat langsung kerusakan sejumlah rumah warga.

Sebagian mengalami kerusakan sedang.

Beberapa rumah atapnya hilang akibat terjangan angin kencang.

BPBD Sidoarjo langsung mendata jumlah rumah warga yang terdampak dan Dinas Sosial Sidoarjo bertugas memberikan bantuan sembako.

"Warga yang terdampak kami berikan bantuan paket sembako dan rumah yang rusak sementara didata untuk mendapat bantuan perbaikan," ujarnya.

Gus Muhdlor mengapresiasi respon cepat dari Pemdes Tanjungsari dan BPBD yang telah sigap memberikan bantuan.

Tampak warga gotong royong dengan dibantu BPBD Sidoarjo memperbaiki rumah-rumah yang rusak.

Begitu pula yang dilakukan Puskesmas Taman yang mendirikan Posko Pelayanan Kesehatan di sekitar rumah warga terdampak angin puting beliung.

"Kondisi sudah pulih cepat ini karena warga gotong royong bersama pemdes dan BPBD. Saya apresiasi gerak cepat Kades Tanjungsari yang menggerakkan warga untuk gotong royong memperbaiki kembali rumah warga yang terdampak angin puting beliung ini," lanjutnya.

Yanti, perempuan 40 tahun yang juga menjadi korban dalam peristiwa itu mengaku senang setelah dikunjungi bupati.

Janda yang tinggal bersama kedua putrinya itu juga merasa lega setelah bupati menyatakan bahwa rumahnya yang terdampak bakal segera mendapat bantuan perbaikan.