Berita Kota Kediri

Ratusan Warga Kota Kediri Terima Pencairan BPNT dan PKH, Dinsos Mnta Dibelanjakan Kebutuhan Primer

Program ini diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan bantuan yang digulirkan untuk mencukupi kebutuhan primer.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Deddy Humana
surya.co.id/didik mashudi
Ratusan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari Kecamatan Pesantren, Kota Kediri mendapatkan pembagian BPNT dan PKH, Rabu (29/3/2023). 

SURYA.CO.ID, KOTA KEDIRI - Penyaluran bantuan dari Kementrian Sosial (Kemensos) kembali menyentuh ratusan warga kurang mampu di Kota Kediri. Sebanyak 795 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dari Kecamatan Pesantren terlihat mengambil Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) yang didistribusikan melalui PT Pos Indonesia, Rabu (29/3/2023).

Paulus Luhur Budi, Kepala Dinas Sosial (DInsos) Kota Kediri menjelaskan, pemberian bantuan sosial diberikan dalam rangka pengentasan kemiskinan. Berdasarkan kebijakan pemerintah pusat, warga yang berada di bawah garis kemiskinan harus diberikan bantuan sosial.

Dinsos Kota Kediri berperan dalam upaya pendampingan kepada masyarakat, meliputi proses input data pada aplikasi SIKS-NG dan aplikasi Cek Bansos. Cukup dengan membawa KTP dan Kartu Keluarga, KPM dapat mengambil BPNT sejumlah Rp 200.000 per bulan.

“Yang disalurkan BPNT selama dua bulan, jadi nominalnya Rp 400.000. Sedangkan PKH cair per tri wulan dengan nominal sesuai komponen yang ada dalam KPM,” jelas Paulus.

Pemerintah telah menetapkan jumlah penerima BPNT di Kota Kediri sebanyak 2.269 KPM. Rinciannya, Kecamatan Pesantren 795 penerima, Kecamatan Mojoroto 780, serta Kecamatan Kota 694 penerima, sedangkan untuk PKH terdapat 477 KPM.

Program ini diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan bantuan yang digulirkan untuk mencukupi kebutuhan primer. Kepada penerima manfaat, dijelaskan bahwa BPNT diberikan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Harapannya, penerima harus memprioritaskan penggunaannya untuk berbelanja sembako. "Sebagai catatan, BPNT tidak hanya dibelanjakan di e-Warong (Elektronik Warung Gotong Royong), tetapi boleh di mana saja dengan prioritas pembelian sembako,” jelasnya.

Sementara Kanthi Sri Hana, salah satu penerima manfaat dari Kecamatan Pesantren meluapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan. Uang yang diterima akan digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, terutama dalam bulan Ramadhan saat ini. *****

Sumber: Surya
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved