Berita Banyuwangi

Seratusan Warga Banyuwangi Ngabuburit sambil Donor Darah

Seratusan warga Banyuwangi memanfaatkan waktu ngabuburit dengan donor di Rumah Donor Setya Budi di Desa Rejoagung, Kecamatan Srono.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Aflahul Abidin
Warga memanfaatkan moment ngabuburit sembari berdonor darah di Banyuwangi, Sabtu (25/3/2023). 

SURYA.CO.ID, BANYUWANGI - Seratusan warga Banyuwangi memanfaatkan waktu ngabuburit dengan donor darah. Mereka mengikuti aksi sosial itu di Rumah Donor Setya Budi di Desa Rejoagung, Kecamatan Srono, Sabtu (25/3/2023).

Salah satu peserta donor darah, Agustina (37) mengaku rutin mendonorkan darahnya. Pada Ramadan ini, ia memanfaatkan moment menunggu waktu berbuka untuk berdonor darah.

Beberapa jam sebelum waktu berbuka, ia membaringkan diri di tempat yang disediakan di rumah donor itu. Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyuwangi bergegas menyuntikkan jarum untuk "mengambil" darah Agustina. Tentu saja, Agustina dan pedonor lainnya telah melalui serangkaian tes sebelum dinyatakan layak untuk mendonorkan darah.

"Iya sudah terbiasa donor. Jadi meski puasa, tidak jadi masalah," kata warga Desa Rejoagung, Kecamatan Srono itu.

Agustina berharap, darah yang ia donorkan bisa berguna bagi sesama. Semangat itu yang selalu ia rawat sehingga selalu bersemangat untuk melakukan aksi sosial itu.

Rumah Donor Setya Budi bekerja sama dengan PMI untuk menggelar donor darah. Bukan hanya saat Ramadan ini, donor darah digelar rutin di tempat tersebut pada moment-moment sebelumnya.

Tempat ini, mengakomodir warga di Banyuwangi Selatan untuk bisa mendonorkan darahnya tanpa jauh-jauh datang ke Kantor PMI yang berada di pusat kota.

Koordinator Rumah Donor Setya Budi, dr Khusnul Imama menyebut, tempat tersebut sudah dua kali menggelar donor darah sepanjang 2023.

Ia menyebut, antusias warga di Banyuwangi Selatan untuk berdonor darah tergolong tinggi. Terbukti, lebih dari seratus orang mendaftarkan diri untuk mengikuti aksi yang digelar di hari ketiga Ramadan itu.

"Pendaftaran baru dibuka satu jam, dan yang mendaftar sudah lebih dari 100 orang," kata dia.

Donor darah bukan hanya digelar di waktu ngabuburit. Aktivitas itu juga digelar hingga malam hari untuk mewadahi tingginya minat warga.

Khusnul mengatakan, donor darah bisa dilakukan pada orang yang sedang berpuasa saat siang hari. Yang penting kondisi orang tersebut dalam keadaan baik dan memenuhi syarat untuk berdonor darah.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved