Proliga 2023

BIODATA Oleksandra Bytsenko Pevoli Ukraina yang Kini Bela Jakarta Pertamina Fastron di Proliga 2023

Perkenalkan Oleksandra Bytsenko, pevoli Ukraina yang kini bela Jakarta Pertamina Fastron di Proliga 2023. Berikut profil dan biodatanya.

instagram
Oleksandra Bytsenko, Pevoli Ukraina yang Kini Bela Jakarta Pertamina Fastron di Proliga 2023. Simak profil dan biodatanya. 

Spike: 320cm

Block: 300cm

Klub:

  • Orbita-ZTMC-ZNU Zaporozhya
  • Nilüfer Belediyespor
  • Bursa BBSK
  • Nilüfer Belediyespor
  • Volero Le Cannet
  • Adam Voleybol
  • Sigorta Shop Kalecik Belediyespor
  • Nilüfer Belediyespor
  • Shenzhen Zhongsai
  • Jakarta Pertamina Fastron

Hasil Proliga 2023

Tim putra Surabaya BIN Samator akhirnya memastikan diri tampil di final four Proliga 2023. Ini menyusul kemenangan Rivan Nurmulki dkk atas Jakarta Pertamina Pertamax dengan skor 3-0 (25-20, 25-18, 25-22) putaran kedua seri pamungkas di GOR UNY Yogyakarta, Sabtu (18/2/2023).

Tim Samator menjadi tim keempat putra yang lolos final four Proliga 2023 yang dijadwalkan digeber pada pekan depan.

Tiga tim lainnya yang lebih dulu lolos final four Proliga 2023, yakni juara bertahan Jakarta LavAni Allo Bank, Jakarta Bhayangkara Presisi, dan Jakarta STIN BIN.

Surabaya BIN Samator mengoleksi tujuh kemenangan dari 14 laga dengan mengumpulkan 22 poin. Tujuh kemenangan ini tak mungkin terkejar lagi oleh saingan terdekatnya, Jakarta BNI 46.

BNI 46 sejauh ini baru mengumpulkan lima kemenangan dari 13 laga, dan menyisakan satu laga melawan Pertamina Pertamax, Minggu (19/2/2023).

Andaikan menang dalam laga terakhirnya di babak reguler, BNI 46 baru memperoleh enam kali menang, selisih satu kemenangan atas Samator.

Pelatih Samator, Ryan Masajedi mengaku kalau tim asuhannya latihan sesuai rencana dan jadwal yang sudah dibuat.

"Karena sejak awal kita ditargetkan lolos final four," kata Ryan usai laga.

Menurutnya, selama pertandingan berlangsung timnya lebih banyak mencari ritme dan tetap fokus. "Dan akhirnya kita berhasil," tukas pelatih berpaspor Jepang dan berdarah Iran itu.

Sementara itu, pelatih Pertamina Pertamax, Putut Marhaento mengakui kalau timnya sudah tidak ada peluang lolos final four.

"Pada set pertama permainan sudah stagnan di angka 18, tapi kembali bisa dikejar," tambah pelatih senior asal Yogyakarta itu.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved