Berita Blitar

Safari Politik di Blitar Penuh Tawa, Muhaimin dan Sujiwo Tejo Sempat Berlomba Makan Durian

dua tokoh nasional itu melirik durian yang disuguhkan di meja. Cak Imin dan Sujiwo Tejo tanpa canggung memakannya.

|
Penulis: Imam Taufiq | Editor: Deddy Humana
surya/imam taufiq
Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (kiri) bersama budayawan Sujiwo Tejo melakukan safari politik di Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Selasa (14/2/2023). 

SURYA.CO.ID, BLITAR - Menjelang tahun politik yang menyambut Pemilu 2024, semua pimpinan partai politik kian rajin bersafari ke daeeah-daerah untuk memanasi mesin politiknya. Tidak terkecuali Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, yang sengaja mengajak Sujiwo Tejo saat bersafari di Kabupaten Blitar, Selasa (14/2/2023).

Kehadiran Sujiwo Tejo yang suka bicara ceplas-ceplos itu menghangatkan suasana safari politik Cak Imin, yang bertemu kader partai dan para kepala desa (kades) dari lima daerah dalam dapil, yakni Blitar, Tulungagung, Kediri dan Trenggalek.

Kehadiran politisi kelahiran Jombang bersama Sujiwo Tejo yang nyentrik berlangsung penuh canda namun tetap kritis di desa wisata Kampung Coklat, Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan.

"Ini silaturrahim biasa buat menyapa kader dan khususnya para kades. Juga sekalian mengingatkan para kades agar pada pelaksanaan pilpres nanti, bisa memanfaatkan suaranya untuj menentukan nasib seseorang," ujar Cak Imin.

Hadir juga para pengurus DPW PKB Jatim, di antaranya Fauzan Fuadi, bendahara DPW, juga para ketua DPC PKB. Seperti Rini Syarifah, Ketua DPC PKB Kabupaten Blitar yang juga Bupati Blitar. Dari sekian yang hadir itu, yang terbanyak adalah para kades.

"Mumpung bisa ketemu, silakan pak kades menyampaikan uneg-unegnya apa, termasuk kesulitannya dalam memimpin desa," ujar Cak Imin.

Pertemuan itu akhirnya jadi ajang keluh kesah para kades terkait masalah pemberian BLT (Bantuan Langsung Tunai). Para kades mengaku seperti menjadi kambing hitam setiap kali ada masalah BLT oleh warganya.

Cak Imin biasanya sudah bisa membuat orang lain ketawa ketika tampil sendirian, namun saat bersama budayawan nyentrik seperti Sujiwo Tejo, suasana kian gayeng. Seperti saat mengawali pembicaraannya, Sujiwo Tejo yang jadi moderator membukanya dengan salam khasnya, Jancuk. "Ayo jancuk semua," teriak Sujiwo Tejo.

Akhirnya, ucapan yang kadang bisa membuat orang lain salah paham karena dianggap makian itu, di bibir Sujiwo Tejo seperti menjadi kalimat kemesraan. Bahkan bisa jadi keakraban karena semua orang yang hadir di acara itu juga bareng-bareng mengucapkannya.

Termasuk juga Cak Imin, yang dengan ketawa saat ikut menirukannya sehingga membuat semuanya juga serentak mengucapkannya. "Cak Imin ini Presidennya Jancuker, maka semua yang di sini adalah Jancuker semua," ujar Sujiwo, disambut tawa semua orang.

Kenapa mau diajak bersafari oleh Muhaimin, Sujiwo Tejo menegaskan bahwa ia bukan berpolitik melainkan karena Muhaimin temannya dan punya jiwa seni yang tinggi. Ia menegaskan, tak semua pimpinan partai yang bisa berkelakar seperti Cak Imin, jadi Sujiwo Tejo mau diajak keliling ke daerah-daerah.

"Dari pada diam di rumah, kan lebih asyik kalau keliling-keliling seperti ini karena bisa bertemu banyak orang," ungkapnya.

Di luar acara itu, Muhaimin tidak menampik kalau ia mulai memanasi mesin PKB terkait rencana meramaikan bursa Pilpres 2024 nanti. Makanya, ia harus rajin turun ke daerah agar tahu dan paham persoalan yang sedang dihadapi masyarakat saat ini.

Karena tidak ada partai yang bisa mencalonkan sendiri, Cak Imin mengaku masih melakukan penjajakan dengan partai lain, di antaranya Nasdem dan Golkar. "Sudah ada partai yang siap diajak koalisi, makanya kami optimistis kalau kami bisa memenangkan Pilres nanti (jadi presiden)," ujarnya.

Suasana kian ger-geran saat dua tokoh nasional itu melirik durian yang disuguhkan di meja. Cak Imin dan Sujiwo Tejo tanpa canggung memakannya. Bahkan mereka seperti berlomba yang habis terbanyak karena mengaku duriannya enak.

Halaman
12
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved