Berita Tulungagung
Merazia Pedagang Chiki Ngebul, Dinkes Tulungagung Jelaskan Bahaya Nitrogen Cair Kalau Tertelan
"Zat ini tak bereaksi, tidak masuk bahan berbahaya dan beracun. Tetapi berbahaya jika disentuh, dihirup apalagi tertelan"
Penulis: David Yohanes | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Perburuan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung terhadap para penjual makanan anak-anak chiki ngebul, mulai dilakukan. Chiki ngebul adalah makanan ringan yang diberi nitrogen cair, sehingga mengeluarkan kepulan asap.
Dinkes telah melarang penjualan makanan ini karena muncul kasus keracunan di sejumlah daerah. "Setelah ada kejadian di berbagai daerah, kami kumpulkan semua sanitarian untuk segera melakukan pemantauan di wilayah kerjanya," terang Kasi Kefarmasian Dinkes Tulungagung, Masduki, Selasa (24/1/2023).
Dari penyisiran ini, ditemukan satu penjual chiki ngebul di GOR Lembupeteng Tulungagung. Saat malam hari, halaman GOR Lembupeteng memang disulap menjadi tempat wisata kuliner dan permainan anak-anak.
Kepada penjual ini, petugas Dinkes melakukan edukasi dan menyarankan untuk tidak lagi menjual chiki ngebul. "Karena penjual itu tidak punya keahlian penanganan nitrogen cair, kami sarankan tidak berjualan chiki ngebul. Bukan sementara, tetapi permanen," tegas Masduki.
Ia melanjutkna, penggunaan nitrogen cair untuk makanan harus lebih dulu mendapat pelatihan penanganannya. Selain itu harus ada sarana dan prasarana keamanan, seperti peringatan tidak boleh menyentuh, menghirup apalagi menelannya. Tanpa keahlian dan pengetahuan itu, maka nitrogen cair akan menjadi benda berbahaya.
Masduki menambahkan, sebenarnya nitrogen aman untuk makanan seperti penambah tekanan pada kemasan minuman. Atau dipakai dalam kemasan makanan ringan, yang tidak terisi penuh di dalamnya. Nitrogen juga dipakai penolong untuk pembekuan dan pendinginan.
"Zat ini tak bereaksi, tidak masuk bahan berbahaya dan beracun. Tetapi berbahaya jika disentuh, dihirup apalagi tertelan," terangnya.
Pada suhu ruangan, nitrogen cair akan menjadi gas diikuti menurunnya konsentrasi oksigen. Karena itu jika terhirup maka bisa menyebabkan sesak nafas, pusing, mual dan muntah. Jika disentuh, nitrogen cair bisa menyebabkan cold burn atau luka bakar karena paparan suhu dingin.
Cold burn bisa memicu kerusakan pada kulit hingga jaringan tubuh. Jika nitrogen cair tertelan, maka berubah menjadi gas di dalam saluran pencernaan. Bahayanya, tekanannya bisa mencapai 700 kali kondisi normal.
"Dampaknya bisa menyebabkan trauma. Pasien akan merasakan sakit perut yang sangat parah, mual, muntah dan perut bertambah besar," pungkasnya. *****
Dinkes Tulungagung larang chiki ngebul
chiki ngebul disajikan dengan nitrogen cair
razia pedagang chiki ngebul di Tulungagung
ini bahaya menelan nitrogen cair bersama makanan
Pemulihan Jalan dan Jembatan Putus, Pemkab Tulungagung Ajukan BTT Rp 16 Miliar ke Pemprov Jatim |
![]() |
---|
Pemkab Tulungagung Akan Ajukan BTT untuk Perbaikan Jalan Sendang-Karangrejo dan Jembatan Junjung |
![]() |
---|
Sampah dari Kalidawir Nyaris Memutus Jembatan Junjung Tulungagung, Sejumlah Tanggul Terancam Jebol |
![]() |
---|
Daftar Lengkap Pemenang Balap Sepeda Hell2Man Seri Ketiga Tulungagung |
![]() |
---|
173 Pesepeda Ikuti Hell2Man, Taklukan Rute Ekstrem Pegunungan Waduk Wonorejo Tulungagung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.