Berita Nganjuk

Curhat Jumat Sosialisasikan Pencegahan Kenakalan Remaja, Wakapolres Nganjuk Temui Guru Dan Siswa

pihaknya berharap petugas Polres Nganjuk rutin berkunjung ke sekolah untuk memberikan penyuluhan terkait narkoba, bullying dan lalu lintas

Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: Deddy Humana
surya/ahmad amru muiz
Wakapolres Nganjuk, Kompol M Asrori Khadafi berdiskusi dengan para guru dan Kepala Sekolah SMKN 2 Bagor Nganjuk dalam program Jumat Curhat, Jumat (20/1/2023). 

SURYA.CO.ID, NGANJUK - Kenakalan remaja atau juvenile delinquency kerap terjadi pada anak-anak yang memasuki masa pencarian jati diri. Untuk itu pencegahan bisa dilakukan lewat edukasi di rumah atau lembaga pendidikan, seperti sosialisasi yang dilakukan Polres Nganjuk kepada para siswa dan guru secara langsung ke sekolah, Jumat (20/1/2023).

Kegiatan ke sekolah ini dilakukan polisi dalam program Jumat Curhat, di mana Wakapolres Nganjuk, Kompol M Asrori Khadafi berdialog dengan para pelajar dan pendidik di SMKN 2 Bagor Nganjuk.

Asrori mengatakan, dalam program Jumat Curhat ini pihaknya fokus mengantisipasi kenakalan remaja. Di mana kenakalan remaja dinilau wajar sepanjang tidak melanggar norma-norma dan hukum positif yang berlaku.

Anak usia sekolah, diungkapkan Asrori, masih dalam proses pencarian jati diri. Namun di sisi lain mereka juga rentan pengaruh negatif dari lingkungannya, baik dari dalam maupun luar sekolah.

"Tentunya menjadi tanggung jawab bersama untuk menyebarkan pengaruh positif dan mencegah tindakan-tindakan yang merugikan anak-anak di kemudian hari," kata Asrori didampingi Kasi Humas Polres Nganjuk, Iptu Supriyanto, Jumat (20/1/2023).

Untuk itu, jika pihak sekolah membutuhkan bantuan dipersilakan melapor atau menginformasikan tentang kejadian pidana dan gangguan kamtibmas atau keluhan ke nomor 110 atau mengontak Wayahe Lapor Kapolres (WLK) 081331342003.

Kepala SMKN 2 Bagor Nganjuk, Edi Suyono mengatakan, pihaknya berharap agar petugas Polres Nganjuk secara rutin berkunjung ke sekolahnya untuk memberikan penyuluhan terkait narkoba, bullying dan lalu lintas. "Karena itu kami nilai penting agar para siswa SMKN 2 Bagor mengerti dan memahami apa saja yang melanggar hukum sehingga bisa dijauhi dan dihindari," kata Edi.

Sedangkan Kapolsek Bagor, Iptu Sugino menambahkan, kegiatan Jumat Curhat adalah cara Polri menerima keluhan masyarakat. Selain juga memberi imbauan kamtibmas kepada para pelajar.

Jumat Curhat merupakan program quick wins yang digagas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mendengar langsung permasalahan atau keluhan masyarakat.

"Karena itu kami aktif menjalankan program Kapolri. Selain menampung curhatan masyarakat dan para siswa sekolah, Jumat Curhat juga bisa dijadikan wadah berdiskusi terkait permasalahan pribadi maupun umum yang belum terpecahkan atau butuh penyelesaian," tutur Sugino. *****

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved