Ketua Umum PAN Ungkap Prioritas Capres Koalisi Indonesia Bersatu, Ini Tanggapan Golkar Jatim

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Jatim menganggap pernyataan Ketum PAN Zulkifli Hasan soal kapasitas Airlangga Hartarto untuk didorong maju Pilpres 2024 merupakan kabar baik.

Di sisi lain, pernyataan Zulhas menandakan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Golkar, PAN dan PPP percaya diri untuk mengusung figur internal.

Pada kesempatan di Jakarta, Rabu (30/11/2022) malam, Zulhas menyatakan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai Ketum partai pemenang Pemilu kedua, layak dan pantas untuk diprioritaskan maju sebagai Capres di KIB.

Zulhas menilai prioritas ada di Golkar sebagai pemenang Pemilu nomor 2, selanjutnya yakni PAN dan PPP.

Ketua DPD Partai Golkar Jatim M Sarmuji menanggapi positif pernyataan tersebut.

"Tentu itu berita baik bagi Golkar dan KIB yang menandakan kepercayaan diri untuk mengusung kader dari partai politik," kata Sarmuji saat dikonfirmasi dari Kota Surabaya, Kamis (1/12/2022).

Golkar Jatim sejauh ini memang getol mendorong Ketua umum mereka berlaga di Pilpres 2024 mendatang.

Dalam berbagai kesempatan, Airlangga yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu didorong para kader partai beringin untuk bisa maju sebagai Capres.

Menurut Sarmuji, figur Airlangga memiliki kapasitas yang sangat baik untuk menyelesaikan persoalan bangsa sehingga layak maju Pilpres.

"Terutama terkait tantangan ekonomi global lima tahun ke depan," ucap politisi yang juga Wakil Ketua Komisi VI DPR RI tersebut.

Saat disinggung apakah ini untuk menepis isu potensi KIB mengusung figur luar, Sarmuji mengatakan bukan membantah isu semacam itu.

"Tapi, kalau ada internal KIB yang layak baik dari sisi elektabilitas maupun kapasitas kenapa tidak dari internal," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengungkapkan, KIB akan mencalonkan ketua umum masing-masing untuk maju sebagai capres tahun 2024.

Menurutnya pencalonan masing-masing ketua umum adalah bentuk demokrasi yang merupakan pilar dari partai politik.

Zulhas mengungkapkan Partai Golkar akan mencalonkan Ketua Umum Airlangga Hartarto.

Sementara itu, PPP akan mencalonkan Mardiono. Adapun PAN akan mencalonkan dirinya sendiri.

Zulhas menegaskan, hal ini menjadi prioritas partai maupun koalisi.

"Oleh karena itu prioritas, ya tentu Golkar sebagai pemenang pemilu nomor dua, Pak Airlangga prioritas. Pantas, layak, pemenang pemilu nomor 2 untuk jadi capres. Berikutnya tentu Ketua Umum PAN berikutnya atau Ketua Umum PPP. Jadi diutamakan dari internal KIB," ucapnya dikutip dari Kompas.com.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA