Dokter Forensik Temukan Fakta Baru Sekeluarga Tewas di Kalideres, Ini Korban yang Pertama Meninggal

Dokter forensik akhirnya menemukan fakta baru terkait kematian sekeluarga tewas di Kalideres. Berikut keterangannya.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Kolase Tribun Jakarta
Kolase foto kasus Sekeluarga Tewas di Kalideres. Dokter Forensik Temukan Fakta Baru Sekeluarga Tewas di Kalideres. 

Jajaran Polda Metro Jaya yang terdiri dari unsur Polres Jakarta Barat dan Polsek Kalideres selesai melakukan olah TKP sekira pukul 13.12 WIB.

Olah TKP ini juga melibatkan tim Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri.

Mereka tampak membawa sejumlah boks berisikan kertas-kertas atau dokumen yang diambil dari lokasi.

Ada pula kain atau pakaian berwarna putih yang turut diambil. Boks-boks itu dimasukkan ke dalam dua mobil.

Namun, tidak satu pun polisi yang mau memberikan keterangan terkait olah TKP tersebut.

Sementara itu, Kanit Krimum Polres Metro Jakarta Barat, AKP Avrilendy mengatakan satu keluarga yang terdiri dari suami, istri, anak dan ipar itu diduga meninggal di waktu yang tak bersamaan. 

"Kalau kita lihat sepintas sih memang udah kelihatan kondisinya berbeda. Ada dua orang yang mengering kan artinya sudah lama sedangkan yang dua masih proses pembusukan," katanya saat dikonfirmasi wartawan pada Senin (14/11/2022).

Avrilendy mengatakan jenazah yang pertama kali meninggal ialah sepasang suami istri.

"Iya (suami istri yang meninggal) dari keterangan dari dokter forensik," tambahnya.

Pihak kepolisian masih membutuhkan waktu untuk mengungkap kasus tersebut.

"Yang jelas pendalaman dulu dari keempat korban ini. Siapa sih mungkin orang terdekat yang kenal siapa atau tetangga. Mungkin keluarga terdekat," pungkasnya.

Polisi mengatakan penyebab kematian satu keluarga itu masih misterius.

Dugaan Ikut Sekte Tertentu Menguat

Berbagai spekulasi muncul perihal penyebab pasti dari satu keluarga yang tewas di dalam rumah.

Salah satu dugaan yang mencuat yakni bahwa satu keluarga yang terdiri dari pasutri Rudyanto Gunawan (71) dan Margaretha Gunawan (68), lalu anaknya Dian (40), serta Budyanto Gunawan (69), ipar dari Rudyanto karena mengikuti sekte atau aliran tertentu.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved