Berita Gresik
35 Lapak di Tepi Jalan Raya Pantura Manyar Kabupaten Gresik Dibongkar
Pemkab Gresik melalui Kecamatan Manyar melakukan pembongkaran dengan dua alat berat.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, GRESIK - Pembongkaran lapak Manyar tahap 2 di tepi Jalan Raya Pantura Manyar berlangsung mulai, Senin (7/11/2022) pagi.
Kurang dari satu jam, 35 lapak sudah rata dengan tanah.
Pemkab Gresik melalui Kecamatan Manyar melakukan pembongkaran dengan dua alat berat.
Satu alat berat berada di sisi tugu Manyar sampai depan Klinik Kesehatan Mabbartot Hasyimiyah MWC NU. Satu alat berat lagi, meratakan lapak di depan sekolah Yasmu Manyar.
Lapak pedagang sudah terlihat kosong, tidak ada barang-barang di dalam lapak.
Pembongkaran tahap dua berlangsung kondusif. Dijaga ketat TNI-Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan.
Camat Manyar Zainul Arifin mengatakan pembongkaran lapak berjalan kondusif.
Sebelum dilakukan pembongkaran, seluruh pemilik telah membersihkan barang-barang dagangannya.
"Pembongkaran lapak Manyar tahap dua ada 35 lapak. Para pedagang ada yang setuju direlokasi ada yang memilih berjualan sendiri," kata Zainul, Senin (7/11/2022).
Para pedagang direlokasi sementara di sejumlah tempat. Sedangkan tempat relokasi yang baru di Desa Manyar Sidomukti sedang dikebut.
Sebanyak 26 stand sudah siap dari total 68 stand yang tersedia.
Zainul menambahkan, para pedagang mendapat bantuan biaya kerohiman ongkos bongkar Rp 2 juta bagi pedagang yang mau direlokasi.
Sedangkan pedagang yang memilih mencari tempat jualan sendiri diberi bantuan Rp 7,5 juta.
Pembongkaran lapak pedagang ini untuk mendukung pelebaran Jalan Raya Pantura Manyar sepanjang 1,3 kilometer terlebih dahulu.
Nantinya akan ada empat lajur di jalan raya Pantura Manyar.