Berita Nganjuk
Mogok di Atas Rel Perlintasan, Mobil Taruna Terpental 20 Meter Dihantam KA; 2 Warga Nganjuk Tewas
"Ketika melintas di atas rel KA tersebut tiba-tiba kendaraan berhenti diduga karena mesin mati," kata Ajeng Ayu, Kamis (13/10/2022).
Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, NGANJUK - Tragedi di perlintasan tanpa palang pintu kerap terjadi, dan kali ini dialami Daihatsu Taruna Nopol AE 1833 CV yang hancur tak berbentuk akibat dihantam KA Kertanegara di Nganjuk, Kamis (13/10/2022). Akibat kejadian di perlintasan KA di Desa Ngudikan, Kecamatan Wilangan itu, dua orang penumpang Taruna meninggal di lokasi kejadian.
Dua korban yang meninggal masing-masing dua lansia yaitu Dainem (63) dan Samsuri (56), keduanya warga Desa Mancon, Kecamatan Wilangan, Kabupaten Nganjuk. Sedangkan sopir mobil yaitu Fathoni (47) dan dua penumpang lain masing-masing Sutrisno dan Naila selamat namun harus dirawat di rumah sakit.
Kasatlantas Polres Nganjuk, AKP Dini Anisah Rahmat melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Nganjuk, Ipda Ajeng Ayu Ardianingrum menjelaskan, kecelakaan itu berawal ketika Taruna berjalan dari arah Utara melintasi rel KA tanpa palang pintu.
"Ketika melintas di atas rel KA tersebut tiba-tiba kendaraan berhenti diduga karena mesin mati," kata Ajeng Ayu, Kamis (13/10/2022).
Yang mengejutkan, di saat bersamaan datang dari arah Timur KA Kertanegara Loc No CC-2061382 dengan Masinis Hanif Rias Budi tujuan Malang-Purwokerto. Karena jarak terlalu dekat sehingga mobil Taruna tertabrak KA hingga terpental sekitar 20 meter. Dua penumpang mengalami luka berat dan meninggal di TKP.
"Untuk sopir dan dua penumpang atas nama Sutrisno dan Naila serta sopir selamat dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Nganjuk untuk mendapatkan perawatan luka yang dialaminya,," ucap Ajeng Ayu.
Dari kecelakaan yang terjadi tersebut, tambah Ajeng Ayu, diduga karena kelalaian pengemudi Taruna. Di mana pengemudi kendaraan saat menyeberang di perlintasan Rel KA tanpa palang pintu kurang berhati-hati dan kurang memperhatikan situasi arus lalu lintas sehingga menyebabkan terjadi laka lantas.
"Saat ini, kejadian kecelakaan tersebut dalam penanganan Satlantas Polres Nganjuk untuk dilakukan tindak lanjut sesuai aturan yang ada," tutur Ajeng Ayu. *****