Tragedi Arema vs Persebaya

Persebaya Sangat Berduka Atas Tragedi Rusuh di Stadion Kanjuruhan Usai Laga Arema FC vs Bajul Ijo

Tragedi kerusuhan Arema FC vs Persebaya ini terjadi usai laga kedua tim yang berakhir 2-3 pada pekan 11 Liga 1 2022-2023

Penulis: Khairul Amin | Editor: Fatkhul Alami
Surabaya.Tribunnews.com/Purwanto
Suporter Arema FC, Aremania turun kedalam stadion usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2022 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (1/10/2022). Aremania meluapkan kekecewaannya dengan turun dan masuk kedalam stadion usai tim kesayangannya kalah melawan Persebaya Surabaya dengan skor 2-3. 

"Mudah-mudahan ini jadi pelajaran kita semua, kami terus kordinasi dengan keluarga korban. Sepakbola milik kita semua jangan ada lagi pristiwa (rusuh) lagi," terangnya.

 


Liga 1 Dihentikan Seminggu


 PSSI melalui PT Liga Indoensia Baru (LIB) langsung mengambil keputusan menghentikan kompetisi Liga 1 2022-2023 pascarusuh di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang usai Arema FC vs Persbeaya, Sabtu (1/10/2022) malam.

Usai pertandingan yang berakhir 2-3 untuk kemenangan Persebaya Surabaya, ratusan penonton Arema FC yang kecewa langsung turun lapangan Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator Liga 1 langsung bersikap.

“Kami prihatin dan sangat menyesalkan peristiwa tersebut. Kami ikut berdukacita dan semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua,” kata Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita dalam rilis tertulisnya di ligaindonesiabaru.com Minggu dini hari (2/10/2022).

Lebih lanjut, Akhmad Hadian Lukita juga menegaskan bahwa pihaknya memutuskan kompetisi Liga 1 2022-2023 dihentikan selama sepekan.

“Keputusan tersebut kami umumkan setelah kami mendapatkan arahan dari Ketua Umum PSSI. Ini kami lakukan untuk menghormati semuanya dan sambil menunggu proses investigasi dari PSSI,” jelas Hardian.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved