Berita Gresik

Bupati Gresik Gus Yani Beri Bantuan Kaki Palsu Hingga Modal Usaha untuk Arif Susanto

Arif Susanto mendapat bantuan dari Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani berupa kaki palsu hingga bantuan modal usaha.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa
Kondisi Arif Susanto di kediamannya di Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik. 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Arif Susanto mendapat bantuan dari Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani berupa kaki palsu hingga bantuan modal usaha.

Meski dalam kondisi disabilitas akibat penyakit diabetes, Arif adalah kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang selalu bersemangat dalam berorganisasi dan bekerja.

Gus Yani sapaan akrab Fandi Akhmad Yani memerintahkan Dinas Sosial (Dinsos) Gresik menyalurkan bantuan.

Menerjunkan tim untuk pemberian kaki palsu kepada Arif di kediamannya, di Desa Sekapuk Kecamatan Ujungpangkah.

Pemuda yang juga kader GP Ansor ini harus rela kehilangan kaki sebelah kanannya usai menjalani tindakan operasi karena penyakit diabetes.

Kondisi tersebut membuatnya cukup kesulitan untuk beraktivitas kembali. Namun, melihat semangatnya Arif masih ingin bekerja dan berorganisasi.

"Karena saya masih punya semangat untuk bekerja karena ada anak dan istri yang harus saya nafkahi. Saya juga masih aktif di kepengurusan Ansor, makanya saya masih ingin berkhidmat di NU," kata Arif, Selasa (13/9/2022).

Arif menjabat Wakil Ketua I Ranting GP Ansor Sekapuk.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani yang mendengar informasi kondisi Arif langsung memerintahkan Dinsos bergerak cepat.

Dia meminta Dinsos untuk memberikan bantuan sosial dan kaki palsu agar bisa bekerja dan beraktivitas kembali.

"Saya perintahkan Dinsos untuk segera menangani Arif, karena Arif adalah kepala keluarga yang punya masa depan panjang untuk membahagiakan anak dan istrinya,"ujar Gus Yani sapaan akrab Bupati Gresik.

Tim assessment ke rumah Arif. Kepala Dinsos, Ummi Khoiroh meminta jajarannya untuk survei perihal yang dibutuhkan Arif.

"Assessment hari ini sudah kami lakukan, tim kami ke rumahnya untuk melakukan pengukuran kaki,"katanya.

Ummi Khoiroh menuturkan, Dinsos akan mengalokasikan anggaran untuk kaki palsu bagi penyandang disabilitas.

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved