Persela Lamongan

Pelatih Persela Lamongan Fakhri Husaini : Taktik Tidak Berjalan dengan Baik

Pelatih Persela Lamongan Fakhri Husaini, mengakui taktik yang diterapkan tidak berjalan dengan baik.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/hanif manshuri
Persela Lamongan saat melawan Persikab Kabupaten Bandung di Stadion Surajaya, Minggu (4/9/2022) . 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Persela Lamongan harus mengakui keunggulan Persikab Kabupaten Bandung di laga lanjutan Liga 2 di Stadion Surajaya Lamongan, Minggu (4/9/2022) malam.

Pelatih Persela Lamongan Fakhri Husaini, mengakui taktik yang diterapkan tidak berjalan dengan baik.

Ditambah lagi para pemain melakukan banyak kesalahan mendasar yang membuat Persikab cukup mudah untuk mencetak gol.

"Persikab layak menang di babak pertama, dengan cara bermain kami yang seperti itu, terlalu longgar, memberikan kesempatan kepada pemain Persikab yang memang memiliki kecepatan untuk melakukan penetrasi ke daerah pertahanan kami. Babak kedua kami lebih baik, tapi sayang satu lagi kesalahan dan berbuah gol ketiga Persikab," kata Fakhri, usai laga, Minggu (4/9/2022) malam

Menurut Fakhri, kesalahan-kesalahan mendasar khususnya di lini pertahanan sudah berulangkali menjadi poin evaluasi dan telah diperbaiki, tapi belum terlihat perubahan positif dalam pertandingan.

"Situasi seperti ini sudah sering terjadi, dan kami juga berkali-kali melakukan evaluasi untuk kesalahan-kesalahan yang dilakukan. Tapi ternyata saya harus bekerja lebih keras lagi untuk memperbaiki kesalahan ini," ungkapnya.

Meski menyisakan banyak PR, Fakhri tetap mengapresiasi pemain yang telah berjuang sekuat tenaga sepanjang laga, walau belum mendapatkan hasil manis.

"Saya juga terima kasih kepada pemain yang sudah berjuang sekuat tenaga untuk mengejar ketertinggalan, tapi faktanya kita harus kalah dengan skor 2-3. Kami juga terimakasih kepada suporter yang terus memberikan dukungan selama 90 menit penuh," katanya.

Sementara itu, Pelatih Persikab, Stefan Keltjes, mengaku bersyukur bisa meraih kemenangan di markas Persela Lamongan.

Menurutnya, kemenangan di laga ini tak lepas dari kerja keras pemain dan penerapan strategi yang tepat.

"Saya sama coach Fakhri sudah sering ketemu, di PON kemarin juga ketemu. Jadi otomatis gaya bermainnya kita sudah tahu," katanya.

Yang kedua, pihaknya juga sering melakukan analisa pertandingan Persela, kemudian dibikin class room dan praktikkan pada latihan.

"Puji syukur malam ini anak-anak bisa menjalankan dengan baik," kata Stefan.

Kekalahan dari Persikab ini membuat Persela sama sekali belum mendapatkan poin, karena di laga perdana juga kalah dari Bekasi City.

Sedangkan bagi Persikab, tambahan 3 poin dari laga ini membuat mereka mengoleksi 4 poin, setelah bermain imbang dengan PSIM Yogyakarta di laga sebelumnya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved