Berita Entertainment
Guru Pesulap Merah Sebut Perseteruan dengan Para Dukun Bak Pembodohan Publik, Singgung Hal ini
Guru Pesulap Merah, Ki Rawa Panggia, mengatakan bahwa perseteruan sang murid dengan para dukun dengan trik yang diperlihatkan seperti membodohi publik
Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.CO.ID - Kisruh perseteruan Pesulap Merah dengan Gus Samsudin, akhirnya mendapat tanggapan dari guru sang magician.
Guru Pesulap Merah, Ki Rawa Panggia, mengatakan bahwa perseteruan sang murid dengan para dukun dengan trik yang diperlihatkan seperti membodohi publik.
"Kita sendiri Persaudaraan Kembang berdiri tahun 1998 ya, itu udah menyatakan hastag pembodohan mengatasnamakan mistis," ujar Ki Rawa Panggia, melansir Tribunnews.
Baca juga: ALASAN Pesulap Merah Tak Gentar Meski Dipolisikan Gus Samsudin dan Persatuan Dukun, Sebut Pasal Ini
"Ki Rawa Panggia ingin para muridnya menghentikan pembodohan publik yang masih dilakukan oleh oknum-oknum tertentu.
Namun bukan berarti, menghilangkan hal-hal yang berbau mistis," ujar Ki Rawa Panggia.
"Yang kita stop pembodohannya, bukan berbarti kita tidak mempercayai mistisnya," ujar Ki Rawa Panggia.
Kini, Ki Rawa Panggia terlihat heran dengan dengan beberapa oknum yang berusaha menghilangkan hal mistis.
Mereka menggiring opini supaya para masyarakat tidak mempercayai hal mistis.
"Nggak tau lah kalau sekarang malah justru ada pernyataan baru seolah-olah nggak percaya mistis itu ada," ujar Ki Rawa Panggia.
"Kita nggak boleh menghilangkan mistis," imbuhnya.
Sementara itu, Ki Rawa Panggia sempat memperlihatkan bukti sertifikat milih Marcel Radhival atau Pesulap Merah.
Ki Rawa Panggia mengaku telah meluluskan dan menandatangani sertifikat milih Marcel Radhival itu.
"Iya, tanda pernah mengikuti pelatihan," ujar Ki Rawa Panggia.
Ki Rawa Panggia menuturkan Pesulap Merah sempat mengikuti pelatihan sebelum menjadi tenar seperti saat ini.
"Udah lumayan lama sih, dari sebelum dia se-ramai kaya sekarang," ujar Ki Rawa Panggia.
Baca juga: Firdaus Oiwobo Ungkap Kendala Pelaporan Pesulap Merah, Marcel Beri Julukan Persatuan Gabut Indonesia
Persatuan Dukun Laporkan dr Richard Lee
Setelah Pesulap Merah, kini giliran dr Richard Lee yang dilaporkan oleh Persatuan Dukun se-Indonesia.
Adapun, dr Richard Lee dilaporkan oleh Persatuan Dukun se-Indonesia karena diduga telah merugikan organisasi para dukun dan anggotanya.
Persatuan Dukun se-Indonesia resmi melaporkan dr Richard Lee ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Pelaporan tersebut disampaikan oleh pengacara Persatuan Dukun se-Indonesia, Firdaus Oiwobo.
"Hari ini kita juga melaporkan saudara Dokter RL dengan dugaan pelanggaran pasal 28 ayat 2 UU ITE dan pasal 27 ayat 3 UU ITE juncto pasal 45a," kata Firdaus Oiwobo, melansir YouTube Cumicumi yang diunggah Selasa (23/8/2022).
"Dengan ancaman hukuman 4 tahun dan 6 tahun," ia melanjutkan.
Ditanya lebih lanjut soal alasan pelaporan tersebut, Firdaus mengatakan bahwa pihaknya menganggap bahwa dr Richard Lee telah merugikan anggota dan organisasi para dukun.
"Beliau kami duga telah melakukan perbuatan yang merugikan organisasi para dukun dan merugikan anggotanya yang bernama Habib Jindan Al-Habsy," kata Firdaus.
Ia juga menyinggung soal video-video yang diunggahh oleh dr Richard Lee.
"Termasuk video baru-baru ini yang menantang para dukun sakti untuk bersedia ditusuk atau diapa dengan pisau bedah, dengan hadiah seratus juta," katanya.
Menurut Firdaus, aksi tersebut diduga menghina kesenian debus.
"dr Richard Lee juga telah diduga menghina kesenian debus dan ilmu Al-Hikmah yang selama ini kita tahu dalam budaya Islam. Ada juga ya budaya-budaya suku tertentu, ada juga debus dan Al-Hikmah itu," terangnya.
"Dia menantang dengan seluruh para pemilik ilmu debus dan Al-Hikmah untuk membuktikan kesaktiannya dengan ditusuk atau diiris memakai pakai pisau bedah. Ini merupakan dugaan pelecehan terhadap budaya dari salah satu suku di Indonesia atau beberapa suku di Indonesia," Firdaus mengimbuhkan.
Dirinya pun berharap dr Richard Lee dapat bersikap kooperatif.
Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id