Surya Militer

TNI AU Kirim 6 Jet Tempur F-16 Fighting Falcon ke Pangkalan AU Australia, Ini Kehebatannya

TNI AU mengirimkan enam jet tempur F-16 Fighting Falcon ke pangkalan angkatan udara Australia atau RAAF. Simak Kehebatannya.

instagram @militer.udara
Jet Tempur F-16 Fighting Falcon TNI AU yang akan berangkat ke Pangkalan AU Australia. 

SURYA.co.id - TNI AU mengirimkan enam jet tempur F-16 Fighting Falcon ke pangkalan angkatan udara Australia atau RAAF.

Jet tempur andalan TNI AU itu dikirim untuk mengikuti latihan bersama "Pitch Black 22", di RAAF Base Tindal, NT, Australia.

Dilansir Surya Militer dari instagram @militer.udara, puluhan personel yang terdiri dari Kolat, penerbang, dan _ground crew_ telah berangkat dari Lanud Iswahjudi Magetan menuju Darwin, dengan rute Iwj - Eli - Darwin, pada Kamis malam (18/8/2022).

Pesawat F-16 telah diberangkatkan dari Skadron Udara 3 Lanud Iswahjudi, Magetan, sedangkan pesawat F-16 BM Falcon Star eMLU dari Skadron udara 3 telah take off lebih dahulu.

Para penerbang terdiri dari gabungan penerbang Skadron Udara 3 dan Skadron Udara 16.

"Pitch Black 22", merupakan latihan perang udara dua tahunan yang diselenggarakan oleh Angkatan Udara Australia (RAAF), di RAAF Base Tindal, NT, Australia.

Latihan diikuti oleh Angkatan Udara 13 negara, dan akan berlangsung dari 20 Agustus hingga 8 September 2022.

Latihan ini bertujuan melatih kemampuan tempur para penerbang, dalam melaksanakan *Offensive Counter Air* (OCA) dan  *Defensive Counter Air* (DCA).

Ke-13 negara peserta yaitu Australia, Amerika Serikat, Indonesia, Jepang, Singapura, India, Korea Selatan, Prancis, New Celedonia, Inggris, Jerman, New Zealand dan Kanada.

Kehebatan jet tempur F-16 TNI AU memang sudah tak diragukan lagi.

Dilansir Surya Militer dari Wikipedia, F-16 Fighting Falcon adalah jet tempur multi-peran supersonik yang dikembangkan oleh perusahaan General Dynamics (lalu kemudian di akuisisi oleh Lockheed Martin), untuk Angkatan Udara Amerika Serikat.

Pesawat ini awalnya dirancang sebagai pesawat tempur superioritas udara namun akhirnya berevolusi menjadi pesawat tempur multi-peran yang sangat populer.

Kemampuan F-16 untuk bisa dipakai untuk segala macam misi inilah yang membuatnya sangat sukses di pasar ekspor, dan dipakai oleh 24 negara selain Amerika Serikat.

Ilustrasi - Jet Tempur Sukhoi Su-30 China Dicegat F-16 Taiwan
Ilustrasi - Jet Tempur Sukhoi Su-30 China Dicegat F-16 Taiwan (Wikimedia Commons/US Air National Guard)

Pesawat ini sangat populer di mata international dan telah digunakan oleh 25 angkatan udara di seluruh Dunia.

F-16 merupakan proyek pesawat tempur blok Barat yang paling besar dan signifikan, dengan jumlah sekitar 4000 unit F-16 sudah diproduksi sejak tahun 1976.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved