Jember Fashion Carnaval
2 Dekade Jember Fashion Carnaval, 'JFC Dibangun untuk Memberikan Kebermanfaatan'
Jember Fashion Carnaval (JFC) memasuki dua dekade atau tahun ke-10 di Tahun 2022 ini.
Penulis: Sri Wahyunik | Editor: irwan sy
"Karena JFC dibangun untuk memberikan kebermanfaatan," tegas Iwan.
Kebermanfaatan ini pula yang ditekankan oleh Bupati Jember Hendy Siswanto. JFC, katanya, telah memberikan manfaat, satu di antaranya, dari sisi ekonomi.
"Ekonomi bergerak, terutama ekonomi kerakyatan. Karenanya, selama perhelatan JFC, kami dari Pemkab Jember mendatangkan UMKM di Alun-Alun, belum lagi tenda UMKM yang dibangun di sepanjang rute. Belum lagi para PKL yang berjualan," kata Hendy.
Selama ini memang belum ada penghitungan nilai ekonomis dari satu pagelaran JFC.
Namun jika dihitung secara kasar dari kamar hotel saja, sedikitnya ada transaksi Rp 1 miliar di satu kali pelaksanaan JFC.
Itu hanya dari satu subsektor saja.
Belum lagi dampak ekonomi bagi pelaku usaha di subsektor makanan, minuman, juga pernak-pernik karnaval.
Ambil contoh, satu orang peserta Grand Carnival saja, yang bisa mengeluarkan uang sampai Rp 2 juta untuk membuat satu kostum karnaval JFC.
Sementara, ada ratusan orang terlibat di pelaksanaan Grand Carnival.
Karenanya, Bupati Hendy menegaskan Pemkab Jember sangat mendukung pagelaran JFC.
"Dan mulai tahun ini, kita tambahi sebutan Kota Karnavalnya, ada tambahan Dunia, menjadi Jember Kota Karnaval Dunia," tegasnya.
Pemkab Jember bakal mendukung dari sisi sarana dan prasarana, seperti contoh, JFC tahun ini digelar malam hari.
Pelaksanaan ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Pelaksanaan malam hari ini menjadi tonggak awal, bagaimana JFC mampu menggelar event karnaval besar di siang dan malam hari.
"Kita lihat bagaimana pelaksanaan karnaval malam hari. Nanti ke depan, kami akan mendukung dengan pemberian lampu-lampu penerangan lebih," tegasnya.
JFC ke-20 Tahun 2022 yang mengambil tema The Legacy ini bakal diejawantahkan dalam 10 defile yakni Sriwijaya, Madurese, Majapahit, Garuda, Kujang, Aztec, Betawi, Mahabharata, Sasando, dan Poseidon.
Untuk kali pertama, Grand Carnival JFC digelar malam hari, yakni Minggu (7/8/2022) malam.