Surya Militer
Berita Militer Indonesia Hari Ini: Aksi Pasukan Baret Ungu Marinir Rebut Objek Sasaran di Rimpac
Berita militer Indonesia hari ini, Jumat (5/8/2022), membahas seputar pasukan baret ungu marinir TNI AL dalam Latma Rimpac 2022.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Iksan Fauzi
Usai pemeriksaan, dalam pengarahannya Wakil Komandan Korps Marinir menyampaikan bahwa Pasukan Marinir harus mampu menunjukan profesionalisme dan memanfaatkan Latgabma ini dengan baik dan penuh tanggung jawab.
“Optimalkan kesempatan ini untuk mendapatkan pengalaman dan bahan evaluasi yang dapat dikembangkan dalam penyempurnaan doktrin yang kita miliki,” ucap Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi.
Lebih lanjut Jenderal Bintang Satu tersebut menyampaikan bahwa pelibatan kekuatan Korps Marinir dalam Latgabma Super Garuda Shield 2022 difokuskan pada materi Operasi Amfibi yang diselenggarakan dalam rangka merebut Pangkalan Aju guna memfasiltasi operasi lanjutan berupa Infiltrasi Cepat Roket Artileri USMC melalui media udara yang disebut High Mobility Rocket System Rapid Insertion menuju sasaran Kogabma.
Di akhir pengarahannya Putra Kelahiran Majalengka Jawa Barat tersebut menyampaikan beberapa pesan dan penekanan sebelum berangkat dan berlatih ada agar dipedomani oleh 186 peserta latihan.
Turut hadir mendampingi Wadan Kormar Asintel Dankormar, Asops Dankormar, Aslog Dankormar, Kadispen Kormar, Para Asisten Danpasmar 1 dan Para Dankolak Pasmar 1.
Terjunkan Tank BMP 3F
Diketahui sebelumnya, Tank BMP 3F milik marinir TNI AL akan diikutkan dalam latihan bersama (latma) terbesar yakni Garuda Shield 2022.
Tank amfibi andalan pasukan baret ungu itu kini tengah dipersiapkan.
Dilansir Surya Militer dari Facebook Marinir TNI Angkatan Laut, Batalyon Tank Amfibi 1 Marinir (Yontankfib 1 Mar) melaksanakan uji arung kendaraan tempur 3 Unit BMP-3F bertempat di kolam uji arung kavaleri, Kesatriaan Marinir Hartono, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (19/07/2022).
Kegiatan dimulai dengan penyiapan Ranpur terlebih dahulu oleh material kru masing-masing, diantaranya adalah pengecekan sistem kemudi darat laut, transmisi, kelistrikan, pengapian, kekencangan rantai,Water jet Propeler, kekedapan dan pengecekan berbagai macam jenis pompa kuras pada setiap Ranpur.
Mengingat hal ini merupakan SOP yang dilakukan sebelum pengoperasian kendaraan tempur, sehingga keamanan tempur beserta Kru dapat terjaga.
Kegiatan ini sejalan dengan Perintah Harian Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono SE,M,M., tentang Membangun Sumber Daya Manusia yang Unggul dan Profesional Baik dalam Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer (OMSP).
Komandan Yontankfib 1 Mar Letkol Mar Wilibrordus, M.Tr.Opsla. berpesan kepada prajuritnya untuk tetap mengutamakan keamanan dan keselamatan dalam bekerja,
“Asah terus kemampuan Anda dalam menjalankan semua masalah yang dijalankan, sehingga hasil dari kegiatan ini dapat dijadikan pedoman untuk menjalani tugas operasi maupun latihan yang akan datang,” Tegasnya.
>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id