Persebaya Surabaya
Kings Wallet, Sponsor Internasional Pertama Persebaya yang Akan Kembangkan Tiket NFT
Persebaya bersama NFKings bakal memberikan pengalaman baru untuk Bonek dalam berinteraksi dengan klub.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SURABAYA- Persebaya Surabaya untuk kali pertama didukung oleh sponsor internasional.
Adalah NFKings, perusahaan digital yang berbasis di Shanghai, China yang menjadi sponsor Persebaya Surabaya.
Dengan brand Kings Wallet, Persebaya bersama NFKings bakal memberikan pengalaman baru untuk Bonek dalam berinteraksi dengan klub.
NFKings diperkenalkan kepada media sebagai sponsor Persebaya dalam konferensi pers di Surabaya Twon Square Jumat (29/7/2022).
Sayang, kondisi pandemi Covid-19 yang memburuk di China, para petinggi NFKings tidak bisa terbang ke Surabaya.
Termasuk co-founder dan CEO NFKings Matthew Lim.
Ia memberikan penjelasan kepada media melalui layanan teleconference.
”Kami senang dan bahagia bisa bekerja sama dengan Persebaya, salah satu klub terbesar di Indonesia bahkan Asia Tenggara,” kata Matthew dalam konferensi pers yang dipandu oleh Presiden Persebaya Azrul Ananda di sela acara.
”Indonesia memiliki penduduk nyaris 300 juta jiwa, mayoritas cinta sepak bola. Ini adalah peluang yang sangat besar bagi kami,” tambahnya.
Matthew sudah berbicara dengan sejumlah pihak di Indonesia untuk menjadi partner-nya.
Dengan klub sepak bola lain, tim e-sport, maupun sejumlah pihak lain dengan ekosistem fans besar.
Namun, akhirnya mereka memilih Persebaya karena dinilai punya basis masa yang besar, loyal, dan punya kedekatan yang sangat kuat dengan klub.
”Saya sudah melihat interaksi Persebaya dengan fans melalui sosial mereka klub, kami melihat hubungan yang sangat kuat dan itu menjadi modal untuk pengembangan ekosistem digital ke depannya,” jelas Matthew.
Sementara itu, Azrul Ananda menyebut, akan ada banyak kerja sama antara Persebaya dengan NFKings ke depan.
Paling awal adalah tiket NFT. Tiket yang bisa menjadi koleksi digital itu akan diluncurkan sekitar laga ketiga atau keempat kandang Bajol Ijo.