Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

KASUS SUBANG TERBARU, Sisi Lain Tuti dan Amel Dibocorkan Yoris, Ada Momen Kebersamaan Dengan Danu

Sisi lain korban kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat diungkap Yoris Raja Amanullah.

Editor: Musahadah
youtube Yoris and family
Yoris mengungkap sisi lain korban kasus subang dalam sebuah vlog. Ada kebersamaan Tuti, Amel dan Danu. 

SURYA.CO.ID - Sisi lain korban kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat terungkap. 

Sisi lain Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu itu dibeber Yoris Raja Amanullah, yang tak lain adalah anak dan kakak korban Kasus Subang. 

Yoris bahkan mengungkap kegemaran kedua korban kasus Subang ini yang tidak banyak diketahui publik. 

Disebutkan Yoris, sang mama, Tuti Suhartini memiliki kegemaran memotret dan membuat vlog (ngevlog).

Dia pun menunjukkan video saat sang mama memotret dan merekam aksi anaknya, Ziya. 

Baca juga: TERBARU KASUS SUBANG, Nasib Uang Rp 30 Juta yang Ditemukan di TKP Terkuak, Yosef Bantah Menguasai

"Dari ziya kecil. mamah selalu senang memotret ZIyakarena hobi mamah memotret dan ngevlog," ujar Yoris dan video terbaru yang diunggah di channel youtube-nya. 

Yoris juga menunjukan hasil video vlog Tuti  saat acara muslimat NU.

Yoris menyebut sang ibu adalah muslim yang taat.

"Mamah adalah muslim yang taat, sabar dan wanita sholehah," tulisnya dalam video. 

Tuti yang kelahiran Subang, disebut Yoris sebagai mama yang sangat penyayang, humoris, bersahaja dan sederhana. 

Dia bahkan tidak bisa melupakan ciri khas logat suara mamanya saat bercengkerama dengan keluarganya.  

"Kebersamaan kami tak tergantikan".

"Kami kangen mah... amel..," tulisnya di akhir video. 

Di bagian lain, Yoris juga mengungkap sisi lain sang adik, Amalia Mustika Ratu

Yoris merangkum sejumlah video aktivitas Amel, mulai dari berenang, traveling hingga kongkow bersama teman-temannya. 

Bahkan, di satu video dia mengambil kegembiraan adiknya saat pentas seni di kampusnya. 

"Hobi Amel adalah berenang dan berfoto dan bercita-cita jadi youtuber," tulis Yoris dalam videonya. 

Tak cuma itu, Amel juga disebut sangat menyukai traveling tanpa batas sambil mengunggah foto-foto sang adik. 

Di bagian lain, dia juga mengunggah kebersamaan keluarganya. 

Ada satu foto yang memperlihatkan sosok Muhammad Ramdanu alias Danu dan ibunya, Ny Ida saat bersama Amel dan Tuti. 

Tampak saat itu Danu masih cukup kecil. 

"Amalia anak yang periang, supel, baik dan ramah pada siapa saja," tulisnya di akhir video. 

TIdak diketahui maksud Yoris mengunggah dan mengunggah sisi lain dari ibu dan adiknya. 

Dia hanya menuliskan kalilmat pilu di unggahannya sebagai berikut: 

"Tak Henti - hentinya Saya Selaku Anak Korban dan Kakak Korban Meminta untuk Warga Indonesia , untuk mendoakan Mamah dan Adik saya tercinta". 

Dia juga menyertakan gastaq sejumlah akun seperti Kompolnas RI dan sejumlah youtuber yang aktif mengawal kasus subang.  

Lihat video selengkapnya

Jawab Tudingan Terlibat

Di unggahan sebelumnya, Yoris membuat pernyataan tak terduga. 

Yoris meminta netizen untuk tidak membela dia, istrinya, Yanti Jubaedah dan saksi lain.

Yoris hanya meminta netizen untuk membela korban kasus Subang, Tuti dan Amel.   

Pernyataan Yoris ini ditulis di judul video terbaru yang diunggah di channel youtube pribadinya, Minggu (10/7/2022). 

Dalma video itu tampak Yoris dan Yanti tengah berziarah ke makam Tuti dan Amel. 

Baca juga: UPDATE KASUS SUBANG, Yoris Kabarkan Kondisinya Kurang Baik, Ogah Tanggapi Yosef yang Memojokkannya

Yoris tampak menyiramkan air di atas pusara ibu dan adiknya, sementara Yanti menaburkan bunga.    

"RENUNGKAN! BELA-LAH KORBAN ( MAMAH DAN AMEL)! BUKAN SAYA, ISTRI SAYA MAUPUN SAKSI LAINYA ! BISMILLAH," tulis Yoris.

Unggahan terbaru Yoris ini pun langsung banjir pertanyaan netizen. 

"APA MAKSUDNYA NIH JUDUL ? SAYA GAK BELA BANG YORIS DAN ISTRI JUSTRU MENCURIGAI KALIAN BERDUA TP SEMOGA BANG YORIS DAN ISTRI TDK TERLIBAT. HARAP BANTU KEPOLISIAN JIKA MEMPUNYAI INFORMASI DAN GAK PERLU DISHARE KE MEDIA INFORMASI PENTING ITU," tulis akun @Atta.

Pertanyaan itu pun dijawab Yoris.

"Siap kita pasti terus bantu dan kawal Kepolisian," tulisnya.

Lalu, ada juga akun @MY Channel yang langsung memberi pertanyaan menohok. 

"Apakah aa..dan teh yanti terlibat???," tanyanya.

Pertanyaan itu dijawab Yoris dengan santai.

"Ke penyidik aja bang my chanel.. Hehe soal terlibat atau tidak itu ada di kepolisian saya sekarang hanya sebatas saksi dan istri... Kawall terus," tulsinya. 

Lalu, ada juga yang penasaran tentang judul video itu ditujukan untuk siapa. 

Yoris tidak menjawab pertanyaan itu, justru menyebut bahwa apa yang dituliskan itu sebuah logika.

"Memang seperti itu logikanya !? Korban Mamah dan Amel mereka yang wajib di bela!!," jawabnya. 

"Jadi jgn bela Yoris dan Yanti," sambung MY Channel. 

Dan Yoris kembali menjawab:  @MY Channel  dan semua saksi lainnya karena status kita semua saksi kak. Logis kan?

Lalu, ada juga netizen yang curiga alibi apa lagi yang dibuat Yoris.

Kali ini, ketua yayasan Bina Prestasi Nasional itu menyangkal pernyataannya itu alibi.  

"Bukan alibi! ini logika!," tegasnya.

Ogah Tanggapi Yosef

Yoris Raja Amanullah mengurai alasan tak mau hadiri otopsi ibu dan adiknya korban pembunuhan di Subang.
Yoris Raja Amanullah mengurai alasan tak mau hadiri otopsi ibu dan adiknya korban pembunuhan di Subang. (youtube kompas TV)

Sebelumnya, Yoris juga menuliskan judul aneh di video perayaan ulang tahun anaknya yang diunggah di channel youtube-nya. 

"POTRET KEBAHAGIAN DAN KEBERSAMAAN KELUARGA KAMI!? ADA YANG SALAH!?," tulis Yoris. 

Di video itu, tampak kedua almarhumah, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu bahagia menyaksikan ulang tahun anak Yoris. 

Hadir juga Yosef, ayah Yoris dan Yanti Jubaedah, istrinya.

Kontan. video ini pun mengundang komentar netizen. 

Dari sejumlah komentar, ada yang meminta Yoris mengklarifikasi pernyataan Yosef di channel youtube Koin Seribu 77. 

"Klarifikasi pernyataan papah di Chanel koin77 dong A," tulis akun @INSORa Rum. 

Begini jawaban Yoris: 

"Biarin aja Kak INSOra Rum, Tawadhu..."

Lihat video selengkapnya  

Sebelumnya di koin Seribu 77, Yosef mengungkap kejanggalan Yoris di hari pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu

Dijelaskan Yosef, setelah kasus subang ini dia baru menyadari bahwa nomor telpon Yoris sudah diganti dan diberikan ke Yanti. 

Hal itu terungkap ketika dia menelpon Yoris, beberapa saat setelah mengetahui kondisi rumahnya acak-acakan di hari pembunuhan, tanggal 18 Agustus 2022. 

Diceritakan Yoris, setelah mengetahui kondisi rumahnya berantakan, sekitar pukul 07.24 WIB dia menelpon Amel, namun hanya memanggil, tidak berdering. 

Kemudian, dua menit setelahnya dia menghubungi Yoris, tapi yang menerimanya justru Yanti, istrinya.

"Nomornya Yoris sudah diganti, dikasihkan Yanti. Kan bapak gak tahu," katanya. dikutip dari channel youtube Koin Seribu 77, Selasa (5/7/2022).

Pernyataan Yosef ini untuk mengklarifikasi pernyataan Yoris yang menyebut di hari kejadian ayahnya menelpon istrinya karena dia sedang tidur. 

"Yoris ngomong  bapak telpon ke Yanti. Bapak gak tahu no nya diganti," ujar Yosef. 

Sebelumnya, Yoris mengakui di pagi itu dia masih tertidur, sementara istrinya Yanti Jubaedah mengantar anaknya ke PAUD. 

"Ada telpon dari papa, tapi bukan ke nomor saya, tapi ke nomor istri. Jam 7 lebih nelpon.
Katanya, rumah berantakan," katanya.

Setelah dibangunkan istrinya, Yoris pun langsung menelpon balik Yosef menggunakan ponselnya.

Saat itu dia sambil bergegas mau ke rumah ibunya karena khawatir terjadi apa-apa. 

"Terus kata papa, Innalillahi wa innailahi rojiun, Amel sama mama udah meninggal," ujar Yoris menirukan ucapan Yosef. 

Ucapan Yoris yang menyebut ayahnya mengucap Innalillahi itu akhirnya dibantah Yosef.

Dikutip dari channel youtube Koin Seribu 77, Yosef mengaku dia sempat menelpon Amel dan Yoris, setelah melihat kondisi rumah dan bekas putaran mobil di depan rumahnya. 

"Lalu saya telpon, hanya memanggil, tidak berdering. Tutup lagi, ditelpon lagi," katanya. 

"(Saya) gak pernah bilang Innalillahi," tegas Yosef. 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved