Menteri BUMN Erick Thohir Siap Bantu Penanganan PMK, Berikut Hal yang Akan Dilakukan

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) siap membantu pencegahan Penyakitnya Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak.

Saat ini, koordinasi dengan Kementerian terkait tengah dilakukan. Koordinasi dilakukan di antaranya dengan Kementerian Pertanian.

"Kami di BUMN siap hadir menangani PMK berdasarkan penugasan dari kementerian terkait," kata Menteri BUMN, Erick Thohir saat acara penyaluran hewan kurban di Surabaya, Sabtu (9/7/2022).

Sebelumnya, Kementerian yang dipimpinnya juga telah membantu penanganan Covid-19 pada masa pandemi silam.

"Pada saat covid, kami ditugaskan untuk (distribusi) vaksin dan dibagikan kepada masyarakat," katanya.

"Seperti halnya demikian, Kementerian terkait juga akan memberikan penugasan (kepada Kementerian BUMN). Insya Allah kami saling mendukung," ujar Erick.

Baginya, Kementerian BUMN juga mendukung pencegahan PMK pada ternak yang selama ini menjadi ladang pekerjaan masyarakat.

Baca juga: Musala Kecil di Surabaya Dikunjungi Menteri BUMN Erick Thohir, Takmir Terharu Teteskan Air Mata

Baca juga: BUMN Sebar 200 Sapi Kurban di Jawa Timur, Menteri Erick Thohir: Wujud Dukungan Ekonomi Rakyat

"Ini sebagai bentuk menumbuhkan lapangan pekerjaan, yang memang sangat dibutuhkan. Apalagi, ekonomi kini akan tumbuh (pasca pandemi)," terangnya.

Sejauh ini, Kementeran BUMN telah membantu antisipasi PMK melalui sejumlah perusahaan yang dinaungi. Terutama, dalam penyediaan hewan pada masa persiapan Idul Adha.

Di antaranya, dilakukan Holding BUMN Pangan atau ID Food. Mereka pencegahan penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) menjelang hari besar keagamaan Idul Adha.

Sementara, Direktur Utama ID Food Frans M Tambunan mengatakan, langkah-langkah strategis tersebut secara intensif dilakukan melalui anggota holding pangan. Yakni PT Berdikari yang bergerak di bidang peternakan.

Berdikari telah bekerja sama dengan Balai Karantina Hewan (BKH) untuk mencegah penyebaran saat mobilisasi sapi.

Selain itu, tambah Frans, pihaknya juga telah meningkatkan pengawasan dan monitoring serta sosialisasi pencegahan kepada seluruh mitra ID Food Group, seperti Asosiasi Pedagang dan Mitra Peternak.

Direktur Utama PT Berdikari, Harry Warganegara menambahkan, untuk menjaga ketersediaan stok ternak jelang Idul Adha, Berdikari melakukan pendistribusian ternak sehat antar pulau.

Salah satunya dengan bantuan tol laut yang digagas Kementerian Perhubungan dan sinergi dengan Badan Pangan Nasional.

Diharapkan, langkah tersebut dapat membantu pemerataan hewan ternak sehat yang dibutuhkan untuk memenuhi permintaan kurban di hari Idul Adha.