Otomotif

Tujuh Tips Merawat Aki Sepeda Motor, Hindari Memakai Aksesoris Motor Berlebih

Mengingat peran vital aki, maka sudah seharusnya pengguna motor roda dua patut mengetahui beberapa tips dalam perawatannya.

Foto Istimewa Yamaha Jatim
Baterai atau aki resmi Yamaha tipe Yamaha 5S (NTZ5S) untuk motor Vixion, Jupiter Z1, R15, dan Byson. 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Baterai atau aki memegang peranan penting pada sepeda motor, baik sebagai penyuplai sekaligus menyimpan arus kelistrikan yang digunakan untuk menyalakan sistem eletrikal.

Di antaranya seperti sistem starter, pompa injeksi, penerangan, hingga pembakaran pada mesin.

Pada umumnya, terdapat 2 (dua) tipe aki yang biasa digunakan pada sepeda motor yaitu tipe aki basah dan kering.

Aki yang pada umumnya digunakan sepeda motor injeksi saat ini adalah aki kering yang sifatnya bebas perawatan atau dapat juga disebut Maintenance Free (MF).

Perawatannya lebih mudah dibandingkan dengan tipe aki basah di mana pengendara wajib melakukan pengecekan level ketinggian air aki, jika kurang harus ditambah sampai garis batas maksimal.

Baca juga: Busana Elegantia Karya Eko Rudianto, Tampilkan Kecantikan Nan Glamour dan Gemerlap

Mengingat peran vital aki, maka sudah seharusnya pengguna motor roda dua patut mengetahui beberapa tips dalam perawatannya.

"Ada 7 tips yang bisa dilakukan pengguna motor, khususnya Yamaha dalam merawat aku," ujar Instruktur Service Yamaha STSJ, Dwi Suwanto, Selasa (5/7/22).

Pertama, menghindari menggunakan aksesoris motor yang berkaitan dengan kelistrikan secara berlebihan.

"Konsumen masa kini semakin gemar menggunakan aksesoris motor, namun jika memakai aksesoris yang berkaitan dengan kelistrikan dalam jumlah banyak, khususnya pada lampu-lampu sepeda motor dapat membebani kinerja aki dan menggugurkan garansi resmi Yamaha," ungkapnya.

Kedua, pastikan voltase aki baik tipe kering atau basah sesuai dengan standar tegangan pada buku manual.

Baca juga: Korsleting Listrik, Tiga Rumah Terbakar di Kabupaten Tuban, Kerugian Nyaris Rp 2 M

Kata Dwi, jika dibawah angka yang disarankan pada buku manual, maka aki tersebut sebaiknya di charge kembali.

Ketiga, periksa kondisi aki. "Bersihkan jika terdapat kotoran atau kerak pada terminal-nya.

Jika tidak, maka aki dapat bermasalah atau biasa disebut soak sehingga akan menyebabkan terganggunya kinerja beberapa system. Bahkan menyebabkan sepeda motor tidak berfungsi atau mogok," imbuhnya.

Keempat, hindari penggunaan starter elektrik secara paksa.

Halaman
12
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved