Berita Surabaya
Mahasiswi OTTIMMO Internasional Surabaya Olah Daun Miana Jadi Menu Makanan Sehat Bebas Kolesterol
Gladys Triana Tanri, mahasiswi OTTIMMO internasional Surabaya, mengolah daun miana jadi makanan sehat.
Penulis: Zainal Arif | Editor: irwan sy
Berita Surabaya
SURYA.co.id | SURABAYA - Daun miana merupakan tanaman yang kaya akan manfaat untuk kesehatan. Biasanya miana hanya ditanam di pekarangan rumah sebagai hiasan.
Namun berbeda bagi Gladys Triana Tanri, mahasiswi OTTIMMO internasional Surabaya, yang berhasil mengolahnya menjadi makanan sehat yang ia beri nama Miana and Analogue Meatball Savory Pie.
Ide tersebut ia dapatkan dari kampung halamannya di Kawasan Tana Toraja, Sulawesi Selatan.
Gladys menyebut mayoritas masyarakat perkampungan Toraja memanfaatkan daun berwarna merah keunguan dengan motif hijau itu untuk dikonsumsi.
"Di sana (perkampungan Toraja) banyak yang menggunakan Daun Miana untuk memasak makanan tradisional seperti Pa'piong, Ayam Masak Daun Miana dan lain-lain. Itulah mengapa saya bawa alternatif itu kesini (Surabaya)," ujar Gladys saat ditemui di kampus OTTIMMO internasional.
Untuk menyempurnakan menjadi menu sehat, Gladys membutuhkan waktu sekitar 2-3 minggu untuk melakukan observasi.
Hingga akhirnya perempuan berusia 20 tahun itu berhasil merubah pie yang tadinya biasa saja menjadi pie sehat bebas kolesterol.
Ia menggunakan bahan-bahan yang bebas kolesterol seperti daun miana, putih telur, susu almond, tomat, daun bawang, bawang merah, bubuk keju kacang mede hingga daging analog yang diolah seperti bongkahan bakso dari kedelai Textured Protein Vegetable (TVP) dengan bahan utama jamur shiitake.
"Menurut jurnal dan pengalaman banyak orang, daun miana biasanya digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit seperti demam, asma, batuk, dan lain-lain," ungkapnya.
Sementara untuk proses pembuatannya, Gladys memulai dengan membuat daging protein nabati dari kedelai TVP yang diblender dengan batang jamur shitake bersama dengan kondimen lain seperti putih telur, air, tepung terigu, maizena, dan seasoning.
"Hasilnya dibentuk seperti bakso dan dikukus selama 9 menit, setelah itu di goreng dengan sedikit minyak," jelasnya.
Sementara untuk daun miana, pertama daunnya diremas-remas dengan garam sampai layu kemudian di rebus 5 menit, kemudian ditumis sebentar dengan bawang-bawangan.
"Setelah daging protein nabati dan daunnya selesai sisa siapkan potongan tomat, daun bawang, kemudian untuk filling sausnya, saya menggunakan almond milk, putih telur, keju nabati dari kacang mede, margarin. Di oven 180c sekitar 10 menit," ungkapnya.
Meski begitu, ia mengaku sempat mengalami kendala seperti membentuk tekstur pada daging hingga menghilangkan rasa pahit pada daun miana.
"Pada dasarnya kan daun miana ini memiliki rasa yang pahit. Untuk menghilangkan rasa pahitnya, saya remas terlebih dahulu daun miana dengan garam sampai layu, kemudian direbus 5 menit," tutupnya.