Berita Entertainment
Puluhan Jemaah Masjid Geruduk Rumah Yusuf Mansur, Mereka Mengaku Korban Investasi Batubara
Para korban investasi batubara dari jemaah masjid menggeruduk rumah Ustadz Yusuf Mansur untuk minta pertanggungjawaban.
Massa itu adalah pengurus dan jemaah Masjid Darussalam, Kota Wisata, Bogor, Jawa Barat yang menuntut ganti rugi kepada Yusuf Mansur.
Mereka menuntut kejelasan investasi batu bara yang sudah disetorkan kepada Yusuf Mansur sejak belasan tahun lalu.
Adapun nominal uang yang diinvestasikan setiap jemaah berbeda-beda.
Sekretaris Yayasan Pelita Lima Pilar, Herry M Joesoef, berujar bahwa ratusan orang itu mengikuti program investasi bisnis batu bara.
Yayasan yang bergerak di bidang keagamaan itu kini mendampingi para jemaah Masjid Darussalam Kota Wisata dalam menangani masalah mereka dengan Yusuf Mansur.
"Ada program investasi batu bara, yang melibatkan jemaah dan pengurus Masjid Darussalam Kota Wisata Cibubur," jelas Herry , dikutip Tribunnews dari Kompas.com, Selasa (21/6/2022).
Adapun besaran investasi berbeda-beda setiap orang.
Namun, rata-rata jamaah mengeluarkan jutaan hingga puluhan juta rupiah untuk berinvestasi.
"Besarannya (investasi) enggak sama. Kalau marbot masjid, itu ya paling nilainya (investasi) jutaan rupiah. Tapi kalau seperti Pak Z, seorang lawyer, dia mengeluarkan uang Rp 80 juta (investasinya)," terang Herry.
Uang investasi tersebut dibayarkan dalam rentang waktu 2009 hingga 2010.
Viral video Yusuf Mansur marah-marah
Sebelum rumahnya digeruduk massa, viral video lawas diduga Ustaz Yusuf Mansur meluapkan emosinya terkait kasus PayTren.
Pada video yang beredar, Ustaz Yusuf Mansur mengaku butuh banyak dana untuk menyelamatkan perusahaan PayTren miliknya.
Namun sayang, saat ditelusuri Tribunnews, video tersebut telah dihapus dari sumber aslinya.
Diduga, video yang beredar tersebut merupakan potongan video sambutan Ustaz Yusuf Mansur dalam sambutan acara sewindu PayTren.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Ustadz-Yusuf-Mansur-disebut-kabur-ketika-puluhan-jemaah-masjid-menggeruduk.jpg)