Ibadah Haji 2022

Ibadah Haji 2022, Kuota CJH Kota Batu Bertambah Menjadi 80 Orang

Mereka masuk ke dalam rombongan yang berangkat setelah ada kebijakan tambahan dua kuota dari Kanwil Kemenag Jatim.

Penulis: Benni Indo | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/benni indo
Kegiatan bimbingan bagi calon jamaah haji Kota Batu di Kantor Kemenag Batu. Ada tambahan kuota calon yang bisa berangkat dari Kota Batu. Total yang bisa berangkat saat ini mencapai 80 orang. 

SURYA.CO.ID, BATU - Jumlah calon jamaah haji dari Kota Batu yang direncanakan berangkat ke Tanah Suci tahun ini bertambah.

Kini, jumlah yang akan berangkat menjadi 80, sebelumnya tercatat 78 orang.

Kota Batu masuk kloter keberangkatan 20.

Kloter 20 direncanakan berangkat pada 17 Juni 2022.

Sehari sebelumnya, mereka masuk Asrama Haji Sukolilo di Surabaya, 16 Juni 2022.

Selain Kota Batu, Kloter 20 terdiri atas Kabupaten Gresik, Sampang dan Kota Probolinggo.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Batu, Imam Turmudi menjelaskan, tidak ada peserta calon jamaah haji dari Kota Batu yang mundur.

Sejauh ini, kondisi calon jamaah haji stabil.

"Seharusnya, yang berangkat ada 168 orang, yang melunasi 80 orang," paparnya.

Pengurangan kuota ini imbas dari kebijakan yang diterapkan oleh Kerajaan Arab Saudi.

Republik Indonesia mendapatkan kuota 100.151 calon jamaah haji.

Sementara Provinsi Jawa Timur mendapatkan kuota 16 ribu.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Kota Batu, Rahmatullah menyatakan, 80 calon yang bisa berangkat ke tanah suci tahun ini dipilih berdasarkan nomor urut pendaftaran.

Tambahan dua orang calon berasal dari kuota cadangan.

Mereka masuk ke dalam rombongan yang berangkat setelah ada kebijakan tambahan dua kuota dari Kanwil Kemenag Jatim.

Selain memastikan calon bisa berangkat, pihaknya juga sudah menyiapkan sebanyak 32 calon jamaah haji cadangan.

Selain nomor pendaftaran, pertimbangan usia di atas 65 tahun juga menjadi alasan calon jamaah haji tidak bisa berangkat.

Calon jamaah haji yang berusia di atas 65 tahun belum mendapatkan izin dari Kerajaan Arab Saudi untuk ke Tanah Suci selama terjadinya pandemi.

Dengan adanya pembatasan usia tersebut, hingga saat ini, pihaknya belum bisa memastikan bagaimana nasib calon Kota Batu yang usianya di atas 65 tahun.

Sebab itu, pihaknya masih perlu menunggu informasi lebih lanjut dari Pemerintah Pusat.

"Yang usianya di atas 65 belum bisa masuk kuota terlebih dahulu sembari menunggu kebijakan lebih lanjut tentang pelaksanaan ibadah haji tahun depan," jelas dia.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved