SOSOK Jenderal (Purn) Soebagyo HS yang Sebut Prabowo Harus Jadi Presiden, KSAD di 3 Presiden Berbeda

Inilah sosok Jenderal TNI (Purn) Subagyo Hadi Siswoyo atau lebih dikenal dengan nama Jenderal (Purn) Subagyo HS yang mendoakan Prabowo Subianto menjad

Editor: Musahadah
istimewa
Mantan KSAD Jenderal (Purn) Soebagyo HS saat bertemu dengan Prabowo Subianto pada Minggu (8/5/2022). 

Pada usia 24 tahun, Subagyo memulai kariernya sebagai Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD).

Berbagai tugas dia laksanakan dengan baik. Mulai tugas operasi militer hingga teritorial dia jalani secara profesional.

Kariernya pernah melejit bahkan mendapat kenaikan pangkat istimewa 1 tingkat pernah dienyamnya saat selesai Operasi Woyla di Thailand.

Mantan komandan Paspampres pada era Soeharto ini kemudian mendapat bintang di pundaknya saat menjabat Danjen Kopassus.

Selepas itu kariernya mulus menjadi Pangdam Diponegoro, kemudian Wakasad dan KSAD.

Subagyo juga pernah menjabat panglima di komando teritorial.

Ia pernah menjadi Panglima Kodam IV/Diponegoro.

Saat menjadi KSAD inilah ia mengalami pergantian kepemimpinan nasional, Kerusuhan Mei 1998, Tragedi Trisakti dan meruncingnya rivalitas di dalam ABRI saat itu sehingga menjadikannya sebagai Ketua Dewan Kehormatan Perwira (DKP) untuk pemeriksaan atas Letjen Prabowo Subianto mantan Pangkostrad yang juga merupakan salah satu teman dekatnya.

Ia juga satu-satunya KSAD yang pernah menjabat dengan tiga Presiden Indonesia yang berbeda yakni, Presiden Soeharto, BJ Habibie dan Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. 

Dia juga pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden sejak 19 Januari 2015.

Berikut riwayat jabatan selengkapnya: 

- Danton Taruna (1970-1971)

- Danton 1 Kompi 2 Grup 2 Kopasandha (1972-1975)

- Grup 4 Kopasandha (1977-1981)

- Dan karsa Yudha 2 Grup 4 Kopasandha (1981)

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved