Pemkot Surabaya Gelar Halal Bihalal, Sekitar 2.000 Pegawai Jabat Tangan dengan Wali Kota

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Hari pertama masuk kerja setelah libur lebaran, Senin (9/5/2022), Pemkot Surabaya menggelar kegiatan Halal Bihalal dengan para pegawai.

Sekitar 2.000 pegawai bergantian bersalaman dengan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji dan para kepala dinas.

Agenda Halal bihalal di Pemkot Surabaya memang menjadi kegiatan rutin yang digelar tiap hari pertama masuk kerja setelah libur lebaran.
Namun, agenda ini sempat terhenti karena adanya pandemi dua tahun terakhir.

Pada agenda Halal Bihalal ini, seluruh pejabat struktural terlihat hadir.
Selain Sekretaris Daerah dan para Kepala Dinas, agenda ini juga dihadiri perwakilan DPRD Surabaya hingga diikuti para Camat hingga Lurah.

Baca juga: Adik Korban Terduga Hepatitis Akut di Kabupaten Tulungagung Sembuh, Dinkes : Tidak Ada Penularan

Masing-masing pegawai bergantian bersalaman dengan Wali Kota maupun para kepala dinas.

Berdasarkan pantauan di lokasi, Wali Kota bersama para Kepala Dinas bahkan sampai berdiri hingga sekitar 2 jam untuk bersalaman dengan para pegawainya.

Ditemui seusai acara, Cak Eri mengungkap acara ini bukan sekadar bermaaaf-maafan.

Lebih jauh, kegiatan ini sekaligus meneguhkan semangat kebersamaan para pegawai di lingkungan Pemkot.

"Alhamdulillah, hari ini hari pertama masuk setelah libur dan cuti bersama. Termasuk libur hari lebaran. Kami melakukan silaturahmi dengan saling memaafkan. Jajaran kami lengkap. Ada Wali Kota, wakil wali kota, perwakilan DPRD, dan seluruh kepala OPD," kata Cak Eri.

Baca juga: Petugas Tilang Bus yang Tak Masuk Terminal Patria Kota Blitar Selama Uji Coba

"Ini menunjukkan bahwa setiap manusia adalah tempatnya salah. Sehingga, silaturahmi adalah momentum untuk saling memaafkan dan menjadi fitrah kembali," kata Cak Eri.

Pihaknya berkomitmen, bahwa pegawai di lingkungan Pemkot Surabaya memiliki semangat yang sama sejak hari pertama bekerja.

Yakni, memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kota Surabaya.

"Setelah menjadi fitrah, kami berdoa ketika memimpin Surabaya, maka yang diberikan adalah sesuatu yang paling indah. Sehingga, kebahagiaan bisa diwujudkan," katanya.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA