Berita Tulungagung
Perkembangan Kasus Adik Bacok Kakak di Tulungagung, Begini Permintaan Ibu Kandung Mereka
Perkembangan kasus adik bacok kakak kandung di Kelurahan Kepatihan, Kecamatan/Kabupataten Tulungagung.
Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Polisi sempat mengamankan VNA (27), terduga pembacokan kepada FAC (35) yang tak lain adalah kakak kandungnya.
Akibat serangan sebilah sabit, FAC mengalami luka bacok di kepala belakang sebelah kiri.
Namun, kasus ini akhirnya diselesaikan dengan cara kekeluargaan karena permintaan dari Ny N (69), ibu kandung VNA dan FAC.
"Ibunya yang memohon supaya kasus ini diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Dari pihak korban juga telah bersedia menyelesaikan dengan cara damai," terang Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu M Anshori, Jumat (29/4/2022).
Lanjut Anshori, pihaknya sudah meminta keterangan dari keluarga yang lain.
Konflik antara VNA dan FAC diketahui sudah sejak lama, bermula dari masalah warisan.
Namun emosi yang membakar VNA tersulut bukan karena masalah warisan.
Namun ada ejekan FAC yang dianggap menyakitkan hari VNA.
Ejekan itu terus diulang sehingga timbul kemarahan tak terbendung di hati VNA.
"Ada hal yang bersifat privat, saya tidak bisa sampaikan.Tapi hal privat itu yang jadi bahan ejekan dari sang kakak," sambung Anshori.
Masih menurut Anshori, para prinsipnya Ny N tidak mau melihat anaknya masuk penjara. Karena itu proses perdamaian ini juga akan difasilitasi keluarga.
VNA nantinya akan mengganti semua kerugian, termasuk menanggung biasa pengobatan kakaknya.
Sebelumnya, VNA dan kakaknya, FAC terlibat pertengkaran lewat ponsel.
VNA lalu mendatangi FAC di rumah ibu mereka di Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Tulungagung, Kamis (28/4/2022) malam.
Mereka kembali terlibat perang mulut hingga menyulut kemarahan VNA.
Dalam kondisi terbakar amarah, si adik mengambil sebilah sabit di dapur.
Dengan senjata tajam ini ia menyerang kakaknya.
Sabetan sabit itu mengenai belakang telinga sebelah kiri korban.
FAC segera ditolong warga dibawa ke RSUD dr Iskak Tulungagung.
Sementara VNA diamankan polisi di Mapolres Tulungagung.