Mahasiswa Kedokteran UB Dibunuh
"Pacar dan Ibu TS Syok" Keluarga Pembunuh Mahasiswa Kedokteran UB Diperiksa Polda Jatim dan Bungkam
Kasus pembunuhan mahasiswa kedokteran UB (Universitas Brawijaya) ikut terseret atas ulah Ziath Ibrahim Bal Biyd (38) membunuh Bagus Prasetya Lazuardi.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Iksan Fauzi
"Mereka sempat pamit mau ke kerabatnya. Sore lalu datang lagi mau pamitan balik ke Malang," terang dr Tutit.
Selama takziah Ziath dan dr Tutit banyak bicara soal kondisi Malang saat ini.
Namun tidak berbicara soal Bagus secara khusus.
Sebelum pulang itulah dr Tutit foto bersama mereka, hingga fotonya beredar dan menjadi perbincangan.
"Karena setiap tamu yang akan pulang juga berfoto. Jadi saya juga tidak berpikir aneh-aneh," ucap dr Tutit.
Saat pemakaman di Desa Bendosari, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, dr Tutit mengaku melihat TS.
Saat itu TS datang bersama para dokter muda dan teman-teman Bagus.
Namun dr Tutit mengaku tidak tahu pasti, apakah Ziath ikut datang ke pemakaman.
Terkait hubungan Bagus dengan TS, dr Tutit mengaku tidak tahu sama sekali.
Dirinya baru tahu hubungan ini setelah mendapat cerita dari teman-teman Bagus, saat kasus ini sedang ramai.
Sehingga saat Ziath, TS dan ibunya datang takziah, dr Tutit sudah tahu hubungan mereka.
"Sebenarnya saya juga tahu mereka ini calon besan. Tapi gak menduga seperti ini," ujarnya.
Dari cerita yang didapat dr Tutit, Bagus dan TS baru satu bulan berpacaran.
Karena itu Bagus juga tidak pernah menceritakan hubungan ini kepadanya.
Diduga hubungan ini terjadi saat Bagus dan TS sama-sama praktik di RSUS Ngudi Waluyo Wlingi, Kabupaten Blitar.