Ramadan 2022
2 Surat Pendek Sholat Dhuha Menurut Hadist, Lengkap Tulisan Latin dan Terjemahan
Adapun surat pendek untuk Sholat Dhuha disebutkan dalam hadist. Apa saja? Berikut ulasan lengkapnya.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
8.
فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوٰىهَا
fa al-hamahaa fujuurohaa wa taqwaahaa
"maka Dia mengilhamkan kepadanya (jalan) kejahatan dan ketakwaannya,"
9.
قَدْ أَفْلَحَ مَنْ زَكّٰىهَا
qod aflaha mang zakkaahaa
"sungguh beruntung orang yang menyucikannya (jiwa itu),"
10.
وَقَدْ خَابَ مَنْ دَسّٰىهَا
wa qod khooba mang dassaahaa
"dan sungguh rugi orang yang mengotorinya."
11.
كَذَّبَتْ ثَمُودُ بِطَغْوٰىهَآ
kazzabat samuudu bithoghwaahaaa
"(Kaum) Samud telah mendustakan (Rasul-Nya) karena mereka melampaui batas (zalim),"
12.
إِذِ انۢبَعَثَ أَشْقٰىهَا
izimba'asa asyqoohaa
"ketika bangkit orang yang paling celaka di antara mereka,"
13.
فَقَالَ لَهُمْ رَسُولُ اللَّهِ نَاقَةَ اللَّهِ وَسُقْيٰهَا
fa qoola lahum rosuulullohi naaqotallohi wa suqyaahaa
"lalu Rasul Allah (Salih) berkata kepada mereka, "(Biarkanlah) unta betina dari Allah ini dengan minumannya.""
14.
فَكَذَّبُوهُ فَعَقَرُوهَا فَدَمْدَمَ عَلَيْهِمْ رَبُّهُمْ بِذَنۢبِهِمْ فَسَوّٰىهَا
fa kazzabuuhu fa 'aqoruuhaa fa damdama 'alaihim robbuhum bizambihim fa sawwaahaa
"Namun mereka mendustakannya dan menyembelihnya, karena itu Tuhan membinasakan mereka karena dosanya, lalu diratakan-Nya (dengan tanah)."
15.
وَلَا يَخَافُ عُقْبٰهَا
wa laa yakhoofu 'uqbaahaa
"Dan Dia tidak takut terhadap akibatnya."
Surat Ad-Dhuha
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِ
bismillaahir-rohmaanir-rohiim
"Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang."
1. وَالضُّحٰىۙ
waḍ-ḍuḥā
Demi waktu duha (ketika matahari naik sepenggalah),
2. وَالَّيْلِ اِذَا سَجٰىۙ
wal-laili iżā sajādan
Demi malam apabila telah sunyi,
3. مَا وَدَّعَكَ رَبُّكَ وَمَا قَلٰىۗ
mā wadda'aka rabbuka wa mā qalā
Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (Muhammad) dan tidak (pula) membencimu,
4. وَلَلْاٰخِرَةُ خَيْرٌ لَّكَ مِنَ الْاُوْلٰىۗ
wa lal-ākhiratu khairul laka minal-ụlādan
Sungguh, yang kemudian itu lebih baik bagimu dari yang permulaan.
5. وَلَسَوْفَ يُعْطِيْكَ رَبُّكَ فَتَرْضٰىۗ
wa lasaufa yu'ṭīka rabbuka fa tarḍā
Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas.
6. اَلَمْ يَجِدْكَ يَتِيْمًا فَاٰوٰىۖ
a lam yajidka yatīman fa āwāBukankah
Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu Dia melindungi(mu),
7. وَوَجَدَكَ ضَاۤلًّا فَهَدٰىۖ
wa wajadaka ḍāllan fa hadādan
Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung, lalu Dia memberikan petunjuk,
8. وَوَجَدَكَ عَاۤىِٕلًا فَاَغْنٰىۗ
wa wajadaka 'ā`ilan fa agnādan
Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan.
9. فَاَمَّا الْيَتِيْمَ فَلَا تَقْهَرْۗ
fa ammal-yatīma fa lā taq-har
Maka terhadap anak yatim janganlah engkau berlaku sewenang-wenang.
10. وَاَمَّا السَّاۤىِٕلَ فَلَا تَنْهَرْ
wa ammas-sā`ila fa lā tan-har
Dan terhadap orang yang meminta-minta janganlah engkau menghardik(nya).
11. وَاَمَّا بِنِعْمَةِ رَبِّكَ فَحَدِّثْ
wa ammā bini'mati rabbika fa ḥaddiṡ
Dan terhadap nikmat Tuhanmu hendaklah engkau nyatakan (dengan bersyukur).