Biodata Marshel Widianto yang Diserbu Imbas Pemborong Video Syur Dea OnlyFans Komedian Berinisial M

SURYA.CO.ID - Berikut ini profil dan biodata Marshel Widianto yang disorot setelah polisi menyebut inisial M akan diperiksa polisi terkait kasus Dea OnlyFans.

Baru-baru ini, nama komika Marshel Widianto jadi sasaran warganet yang penasaran siapa komedian inisial M yang memborong video Dea. 

Hal ini bermula ketika pihak penyidik Polda Metro Jaya menganalisa google drive milik Dea OnlyFans.

Ternyata, salah satunya adalah sosok komedian berinisial M.

Melalui google drive itu, Dea OnlyFans menyimpan foto dan video yang telah diproduksinya.

Dea juga menjual foto dan video syurnya itu dikirim melalui google drive tersebut.

Sejak kabar itu mencuat, akun Instagram Marshel Widianto diserbu warganet.

Mereka menanyakan, apakah Marshel yang memborong video Dea? Namun, pemilik akun belum memberikan tanggapan.

hadiariefsetiawan: Penasaran inisian M y beli video.. bukan M ini x ya??..

jawa_nmx_bali: Bang, elo kan yg inisial M trus beli konten dea only fans

murayama_oya_kohkoh: Komedian M beli konten video syur Dea Onlyfans, abang bukan nih?

yogisepriadi: Shel nanya doang ini mah. Inisial M yg beli Video lu apa bukan shel?

Terbaru, Marshel melalui akun Instagram pribadinya mengaku akan angkat bicara terkait hal tersebut. 

"Maafkan kenakalanku ya teman-teman. Aku emang nakal, tapi gak mau kriminal. Sampai jumpa besok pukul 10 pagi, ya," katanya. 

Lantas, siapa sosok Marshel Widianto?

Biodata Marshel Widianto

Dilansir dari laman Wikipedia, diketahui bahwa Marshel Widianto lahir pada 30 Mei 1996. 

Anak pertama dari empat bersaudara ini tinggal di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Pria berusia 25 tahun ini dikenal setelah menjadi finalis Stand Up Comedy Academy Musim 3 yang diadakan oleh Indosiar.

Sebelum menjadi komika, ia sempat menjadi penonton bayaran beberapa program televisi.

Tak hanya itu, Marshel juga sempat menjalani masa-masa sulit. 

Ia pernah pura-pura menjadi pengamen demi menghindari ongkos kendaraan umum.

Pada masa sulitnya, ia tinggal di rumah petakan dan hanya mampu makan satu mie instan dan dibagi-bagi dengan ketiga adiknya.

Selain menjadi penonton bayaran, Marshel juga pernah bekerja menjadi debt colector dan kurir minyak angin palsu. Masa-masa pahit kehidupannya kerap ia jadikan materi komedinya.