Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
UPDATE KASUS SUBANG, Seusai Bocorkan Kesaksian Banpol, Kades Jalancagak Ucap ini, Kubu Danu Bereaksi
Ini lah kabar terbaru kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat. Setelah bocorkan kesaksian banpol, Kades Jalancagak bersuara.
Agar tidak melahirkan opini-opini liar yang menuduh salah satu saksi.
Saya yakin bisa terungkap, bravo Polri," tukasnya tanpa menyebut saksi siapa yang dimaksud.
Di bagian lain, youtuber Heri Susanto yang selama ini getol membela Danu mengaku lega dengan terungkapnya kesaksian dua banpol.
Apalagi yang membocorkan adalah Indra Zainal yang menurutnya pantas tahu karena dia kepala desa Jalancagak.
"Saya bahagia pak kades mau menunjukkan sesuatu untuk memberikan keterangan secara tidak langsung. Mungkin dengan sebuah harapan kasus ini terang benderang," katanya.
Menurut Heri, kesaksian dua banpol ini menguatkan pengakuan Danu bahwa dia memang disuruh masuk ke TKP oleh oknum banpol ini.
Padahal, sebelumnya pengakuan ini tidak dipercaya banyak pihak.
Kini, Heri berharap pihak kepolisian bisa menindaklanjuti pengakuan tersebut karena status banpol adalah warga sipil yang tidak memiliki hak untuk menerobos TKP.
"Saya percaya 100 persen pada pihak kepolisian. Namun, dimanapun yang namanya oknum ada.
Karena itu yang berhak melakukan penyelidikan dan penyidikan adalah polisi," ujar Heri.

Pengakuan Banpol SElengkapnya
Youtuber Anjas ini membeber kesaksian oknum banpol berinisial D alias C yang meminta Danu masuk ke mobil Alphard yang menjadi salah satu TKP.
Peristiwa itu terjadi pada malam hari setelah proses identifikasi TKP selesai atau tanggal 18 Agustus 2021.
“Malam hari setelah selesai identifikasi memang benar Danu itu saya ajak masuk ke mobil Alphard hitam tersebut,” ujar oknum banpol berinisial D.