Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

UPDATE PEMBUNUHAN SUBANG: Benarkah Kesaksian Yosef Jadi Penyempurna Penangkapan Setelah 7 Bulan?

Benarkah pihak kepolisian akan melakukan penangkapan pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang setelah memeriksa Yosef untuk terakhir kalinya?

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Iksan Fauzi
kolase tribun jabar/youtube Kompas TV
Yosef dicecar penyidik tentang atap dan tanggal di lokasi pembunuhan ibu dan anak di Subang. Benarkan eksekutor sembunyi di atap sebelum membunuh Tuti dan Amel? 

SURYA.CO.ID - Benarkah pihak kepolisian akan melakukan penangkapan pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang setelah memeriksa Yosef untuk terakhir kalinya?

Hal ini seperti yang diyakini kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat. Menurut Rohman, kesaksian Yosef akan menjadi penyempurna upaya penangkapan ileh pihak kepolisian.

Seperti diketahui, Yosef kembali dimintai keterangan oleh penyidik Polda Jabar, Senin (7/3/2022).

Baca juga: SOSOK Heri Susanto dalam Kasus Subang: Dampingi Saksi Kunci, Hubungan dengan Danu Dikabarkan Retak

Menurut Rohman, dalam waktu dekat, polisi merilis pelaku perampasan nyawa Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) tersebut.

"Saya yakin polisi segera mengungkap pelaku. Saya optimistis lah. Keterangan Pak Yosef hanya menyempurnakan untuk menambahkan keyakinan polisi agar segera mengungkap (pelaku)," ujar Rohman dikutip dari Tribun Jabar.

Bahkan, kuasa hukum Yosef itu sangat yakin Polda Jabar sudah mengantongi nama tersangka.

"Saya yakin polisi sudah mengantongi nama tersangka, pemanggilan kali ini untuk segera menetapkan tersangka lah secepatnya," katanya.

Yosef diperiksa kurang lebih selama tiga jam. Pertanyaan penyidik masih soal aktivitas Yosef pada saat kejadian hingga keseharian Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Hubungan Danu dan Pendamping Dikabarkan Retak

Hubungan saksi kunci kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Muhammad Ramdanu alias Danu dengan pendampingnya, Heri Susanto dikabarkan retak.

Seperti diketahui, dua pekan ini Danu tak ada kabar sama sekali. Bahkan ia seolah menghilang dari media sosial (medsos), hal itu tak seperti biasanya.

Namun, kabar tersebut dibantah oleh Danu. Ia mengaku, selama dua pekan ini tak muncul lantaran kondisinya kurang sehat.

Keponakan korban dari kasus Subang, Tuti Suhartini dan sepupu Amalia Mustika Ratu itu mengaku hungannya dengan Heri Susanto sekaligus Youtuber yang mendampinginya baik-baik saja.

"Enggak dong, kita mah baik-baik aja," katanya.

Keberadaan Danu ini akhirnya diungkap youtuber Heri Susanto di channel youtube-nya, Selasa (8/3/2022). 

Diakui Danu, dia tidak muncul di media sosial karena tengah sakit dua minggu belakangan. 

"Alhamdulillah (sekarang) baikan, kemarin sakit," kata Danu yang saat itu mengenakan hoodie biru.

Danu membantah sakitnya ini disebabkan kabar akan dipanggil kembali penyidik polisi untuk diperiksa dalam kasus sibang. 

Kini, Danu juga mengaku sudah siap dipanggil polisi lagi untuk pemeriksaan lanjutan.

Hal itu karena, pada Senin 7 Maret 2022, saksi kunci lainnya, Yosef Hidayah kembali diperiksa polisi.

Selain Yosef, Yoris Raja Amanullah juga dipanggil. Namun, Yoris mangkir dari panggilan karena mengaku sakit.

Heri Susanto yang kerap menjadi juru bicara kuasa hukum Danu dari ATS Law Firm memastikan hingga kemarin pihaknya belum mendapat pemberitahuan dari penyidik.

"Biasanya dari pihak penyidik ada pemberitahuan kepada tim kuasa hukum. apakah dari polres atau polda.

Untuk Danu setelah ditanyakan ke bapak Ahmad Taufan Soedirjo (presiden ATS Law Firm) untuk saat ini belum ada berita pemanggilan yang diberikan untuk Danu," katanya. 

Apakah nantinya jika ada pemanggilan, pihaknya akan kooperatif? Heri beralasan pendampingan hukum yang diberikan ATS Law Firm bukan untuk menghambat proses penyidikan, tapi untuk memberi kemudahan penyidik untuk bisa mengungkap kasus subang.

"Kita punya keyakinan apabila ada panggilan untuk Danu, beliau sarankan ke Danu untuk selalu kooperatoif. Datang tepat waktu kalau tidak ada halangan misalnya sakit.

Insyallah Danu selalu diarahkan untuk dapat hadir memberikan informasi ke penyidik agar cepat terungkap dan terang benderang," katanya. 

Hingga kemarin baik Danu maupun ATS Law Firm masih setia untuk sejalan menghadapi kasus subang ini. 

Sementara itu, Danu saat ditanya apakah siap jika dipanggil lagi dengan lantang mengatakan siap. 

"Siap, (gak banyak alasan)," tegasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved