Surya Militer
PERINTAH Jenderal Andika Perkasa Amankan Freeport yang Jadi Sasaran KKB Papua: Jangan Main-main
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memberikan perintah terkait pengamanan PT Freeport Indonesia yang rawan diserang KKB Papua.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Melansir dari tayangan di channel youtube Jenderal TNI Andika Perkasa, Panglima TNI menegaskan kepada jajarannya terkait pentingnya latihan pratugas yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat di Papua dan Papua Barat.
"Latihan pratugas Satgas Kodim, Lanal, Lanud dan Satgas Pamtas Statis di wilayah Papua ini cukup penting," kata Jenderal Andika Perkasa.
Latihan Pratugas tersebut direncanakan berlangsung selama 12 hari dengan beberapa materi inti dasar hingga materi yang difokuskan untuk ketiga satgas angkatan.
Materi tersebut yakni terkait pembinaan teritorial TNI AD, pembinaan potensi maritim TNI AL dan pembinaan potensi Dirgantara TNI AU.
"Jadi, dalam latihan Pratugas itu langsung di titik tujuannya.
Begitu sudah pratugas tidak boleh lagi sama-sama," ujar mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) tersebut.
Dalam kesempatan tersebut Jenderal Andika Perkasa juga memberikan penambahan terkait materi yang akan dilatihkan, diantaranya terus mengubah kegiatan melakukan rutinitas secara berkala, serta cara beraktifitas di tengah bertugas.
Di akhir rapat, Jenderal Andika Perkasa mendadak memberi peringatan terkait mekanisme pendistribusian daya biaya latihan untuk perorangan.
Ia meminta supaya nantinya semua dana akan di transfer langsung kepada rekening bank gaji Prajurit Satgas TNI yang bertugas, oleh Pusat Keuangan TNI.
"Tentang uang tadi, saya ingin seperti saat menggelar operasi PPKM dan vaksinasi.
Ini tidak mampir kemanapun juga." tugas Jenderal Andika Perkasa.
Panglima TNI juga memperingatkan untuk tidak ada iuran lagi.
"Dan jangan ada lagi iuran. Benar-benar tertib dan akuntabel." pungkas Jenderal Andika Perkasa.(*)