TIPS SEHAT

Tips Sehat: 7 Makanan Ini Dipercaya Bikin Umur Panjang

Panjang umur dan sehat menjadi dambaan orang. Tapi tahukah anda rahasia di balik kondisi ideal itu. Laman Eat This membagikan rahasianya

Editor: Suyanto
zoom-inlihat foto Tips Sehat: 7 Makanan Ini Dipercaya Bikin Umur Panjang
ilustrasi
ILUSTRASI - Sehat di usia lanjut

SURYA.co.id I - Panjang umur dan sehat menjadi dambaan orang. Tapi tahukah anda rahasia di balik kondisi ideal itu.

Mengutip Eat This membagikan rahasia dan tip menemukan kondisi idaman itu.

Rahasia pertama; Faktor genetika menjadi faktor penting di balik kondisi itu. Ini adalah aneugerah. Tidak perlu dibahas terlalu detil. Cukup menjadi pengetahuan.

Rahasia yang terpenting adalah bagaimana usaha mendorong umur panjang dan tetap sehat. Salah satu rahasianya, adalah asupan makanan yang tepat.

Sebuah penelitian menemukan bahwa centenarian tertinggi berada di beberapa wilayah di dunia, yang menerapkan kebiasaan hidup sehat dengan makan makanan bergizi dari generasi ke generasi.

Wilayah tersebut disebut sebagai Zona Biru, yang meliputi: Sardinia di Italia Okinawa di Jepang Ikaria di Yunani Nicoya di Kosta Rika Loma Linda di California.

Ada pun rahasia mereka tentang pola makan sehat, meliputi:

Pembeli sedang memilih sayuran di kios milik Sujiati di Pasar Legi, Kota Blitar, Selasa (16/11/2021).
Sayur di Pasar Legi, Kota Blitar, Selasa (16/11/2021). (surya.co.id/samsul hadi)

1. Makan banyak sayur

Mengutip Eat This, salah satu penanda dari kelima wilayah Blue Zones itu adalah makanan mereka didominasi sayuran.
Misalnya menurut National Geographic, orang-orang di Loma Linda makan makanan yang terdiri dari: 27 persen buah 33 persen sayuran sekitar 4 persen daging.

Di Ikaria, Yunani memiliki kebiasaan makannya terdiri dari: 20 persen sayuran 17 persen sayuran hijau 11 persen kacang-kacangan 6 persen ikan 5 persen daging.

Menurut American Journal of Lifestyle Medicine, orang-orang dari wilayah tersebut makan daging (biasanya babi) hanya 5 kali dalam sebulan dan ukurannya hanya sebesar setebal kartu.

Diartikan, menjaga hidup sehat dan panjang umur itu tidak melulu makan daging setiap hari. Bukan juga berarti harus vegetarian.

Ilustrasi
Ilustrasi - buah buahan

2. Buah-buahan
Mengutip AARP, buah-buahan adalah bahan makanan terbaik selanjutnya yang dapat memberi umur panjang. Sebab, menawarkan manfaat bagi kesehatan, meliputi: Mendukung sistem kekebalan tubuh Anti-inflamasi Anti-penuaan.

Stacy Kennedy, ahli diet terdaftar di Wellesley, Massachusetts, Inggris mengatakan vitamin C, potasium dan fitokimia menjadi kandungan baik dalam buah yang berpotensi memberi umur panjang.

Namun, Kennedy melanjutkan bahwa "buah berry sangat bermanfaat, karena rendah gula, tinggi serat dan kaya nutrisi."

Ia mengatakan warna cerah adalah salah satu cara untuk mengetahui bahwa itu bagus untuk kesehatan kita. "Keluarga buah (warna) biru-ungu, seperti banyak buah beri, memiliki sifat unik untuk kekebalan, kesehatan otak, dan kesehatan kardiovaskular," terangnya.

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Applied Psychology, Nutrition and Metabolism, orang sehat antara usia 66 dan 70 tahun yang minum sari buah blueberry pekat setiap hari menunjukkan peningkatan aktivitas otak. Studi itu menunjukkan memori mereka juga meningkat.

3. Makan kacang-kacangan setiap hari
Mengutip Eat This, orang-orang yang memiliki umur panjang di wilayah itu menyarankan untuk kita rajin mengkonsumsi kacang setiap hari.

Kelima wilayah di Blue Zone mengonsumsi kacang-kacangan atau polong-polongan sebagai bagian utama dari makanan mereka, menjadikannya sebagai pengganti daging (hidangan utama).

Sebuah studi 2021 yang diterbitkan di Nutrients menegaskan bahwa mengonsumsi kacang (sebagai bagian dari pola makan nabati) dikaitkan dengan: Peningkatan kesehatan kardiovaskular, Peradangan yang lebih rendah, Membantu meningkatkan sistem kekebalan untuk membantu melawan penyakit.

4. Makan biji-bijian utuh
Masih mengutip Eat This, penelitian juga menemukan bahwa para orang di sana panjang umur karena banyak mengkonsumsi biji-bijian yang mengandung gluten, seperti: Gandum Beras merah Jelai.

Menurut National Geographic, asupan harian berupa biji-bijian di wilayah Nicoyans 26 persen, sedangkan di Sardinia 47 persen.

Mengkonsumsi lemak sehat sebagai pengganti lemak tidak sehat adalah kesamaan yang dimiliki oleh orang-orang panjang umur di dunia.

Misalnya, komunitas Seventh-Day Adventist Loma Linda mendapatkan asupan lemah sehat dengan secara teratur mengkonsumsi: Alpukat Kacang-kacangan Salmon.

5. Minyak Zaitun

Sementara orang Sardinia mendapatkan lemak sehat dari minyak zaitun. Mengganti minyak lemak tidak sehat, seperti mentega dan margarin dengan lemak sehat, seperti minyak zaitun extra virgin.

Minyak zaitun extra virgin berfungsi untuk: Membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Membantu menurunkan peradangan dan meningkatkan kesehatan arteri.

6. Menerapkan aturan makan 80-20
Mengutip Eat This, salah satu kunci hidup panjang umur Blue Zones adalah berhenti makan sebelum benar-benar kenyang. Orang Okinawa telah mempraktikkan aturan 80 persen selama ribuan tahun.

Artinya, mereka makan hanya sampai 80 persen kenyang. Mereka menyisakan ruang 20 persen yang dianggap tidak perlu selalu diisi.

Bagi masyarakat Okinawa, aturan makan 80-20 adalah salah satu cara mereka tetap hidup sehat dan puas.

teh hijau
teh hijau (well being secret)

7. Teh hijau
Mengutip AARP, sebuah penelian telah mengaitkan teh hijau dengan rendahnya risiko: Penyakit jantung Kanker Diabetes tipe 2 Alzheimer Obesitas.

Satu penelitian terhadap orang dewasa Jepang yang lebih tua menemukan tentang potensi panjang umur.

Mereka yang minum teh hijau paling banyak (5 cangkir atau lebih dalam sehari) 26 persen lebih kecil kemungkinan untuk meninggal selama masa studi 7 tahun dibandingkan mereka yang minum satu cangkir satu hari.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Makanan Terbaik untuk Panjang Umur, Apa Sajakah?",

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved