Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

UPDATE KASUS SUBANG, Tudingan ke Danu Terpatahkan, Taufan: Ada Kepentingan Besar di Balik Pembunuhan

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo bahwa polisi memburu DPO kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang disambut gembira kubu Danu.

Editor: Musahadah
kolase TribunJabar
Saksi pembunuhan ibu dan anak di Subang Muhammad Ramdanu alias Danu. Foto kanan: Kapolda Jabar Irjen Suntana yang menyatakan nama-nama calon tersangka kasus Subang segera diungkap. Terbaru, Polda Jabar sedang memburu pelaku yang dijadikan DPO. 

Taufan menduga ada kepentingan besar di balik pembunuhan ini karena mengorbankan seseorang sebagai pelakunya. 

"Bukan hanya sakit hati semata. Tapi ini dendam atau kepentingan besar yang sifatnya global. Saya yakin posisi Danu, jauh dari motif-motif itu," katanya. 

Menurut Taufan, pembunuhan ini sudah direncanakan beberapa bulan sebelumnya. Sudah dipelajari dan sudah diarahkan. 

Namun, dia yakin pembunuhan ini akan segera terungkap karena tidak ada kejahatan yang sempurna.

Lihat video selengkapnya 

Seperti diketahui, saat ini, Polda Jabar dan jajarannya tengah memburu terduga pelaku yang sosoknya telah dibuat dalam bentuk sketsa wajah. 

Pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang diduga berusia 30 tahun ini belum diketahui keberadaannya. 

Menurut Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo, pihaknya sampai saat ini masih terus berusaha menangkap terduga pelaku.

"Subang juga masih penyidikan. Masih mengejar DPO," ujar Ibrahim Tompo saat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (22/1/2022).

Baca juga: KASUS SUBANG TERBARU Danu Ubah Gaya Rambut dan Tak Lagi Mirip Sosok di Sketsa Pembunuhan

Sketsa terduga pelaku pun, kata dia, sudah disebar ke seluruh Indonesia.

"Sketsanya sudah kami sebar ke polres-polres wilayah, sampai ke polda seluruh Indonesia juga terkirim (sketsanya)," katanya.

Sebelumnya, Polda Jabar berhasil mendapatkan sketsa wajah terduga pelaku dari hasil keterangan saksi-saksi potensial, serta bantuan Inafis Bareskrim Mabes Polri.

Pihaknya juga mengaku sudah menyebarkan sketsa wajah terduga pelaku ke masyarakat, untuk membantu menemukan pelaku.

 "Kami imbau kepada masyarakat bagi yang mengetahui identitas yang sama dengan sketsa itu agar memberikan informasi kepada pihak kepolisian," katanya.

Seperti diketahui, sketsa tersebut dibuat dalam posisi menyamping dan membelakangi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved