Jawaban Dokter Arema FC saat Ditanya Fabiano Beltrame Terinfeksi Covid-19

Penulis: Dya Ayu | Editor: Fatkhul Alami

SURYA.co.id | MALANG - Bek Arema FC, Fabiano Beltrame dipastikan tak bisa memperkuat Arema FC pada laga pekan ke-20 Liga 1 2021/2022 melawan PSIS Semarang di Stadion I Wayan Dipta Gianyar, Senin (17/1/2022) malam.

Sebelumnya Fabiano Beltrame juga absen saat Arema FC melawan PSS Sleman, Kamis (13/1/2022) lalu di stadion yang sama karena sakit.

Saat itu dokter tim Arema FC, Nanang Tri Wahyudi mengatakan pada Surya.co.id jika Fabiano Beltrame tengah dalam kondisi yang tidak fit dan perlu diobservasi, sehingga tak dapat dimainkan.

Kini jelang melawan PSIS Semarang, Nanang juga mengatakan hal serupa. Tentu hal ini menimbulkan tanya sebenarnya apa sakit yang diderita pemain pinjaman Persis Solo itu.

"Fabiano belum fit, nanti pertandingan tanggal 26 Januari (lawan Persipura Jayapura,red) Insyaallah bisa," kata Nanang Tri Wahyudi pada Surya.co.id, Senin (17/1/2022).

"Dia masih observasi lagi tapi sudah membaik," tambahnya.

Saat ditanya apakah Fabiano terinfeksi virus Covid-19, Nanang Tri Wahyudi memilih untuk bungkam dan tak ingin berkomentar.

"Saya tidak boleh komentar, maaf," tuturnya sambil tersenyum.

Dari catatan penampilan Fabiano sejak diperkenalkan sebagai pemain Arema FC, pemain naturalisasi asal Brasil itu baru memperkuat Arema FC saat memulai debut lawan Bhayangkara FC pada Minggu (9/1/2022) lalu, setelah itu ia absen sampai dengan saat ini.(myu)

Adu Taktik Pelatih Asing

Selain mempertemukan dua tim yang sama-sama identik warna biru, pertandingan nanti juga mempertemukan dua pelatih asing yang akan saling beradu strategi, hingga diketahui taktik siapa yang paling top cer.

PSIS Semarang dilatih Dragan Djukanovic pelatih asal Montenegro, sedangan Arema FC dilatih Eduardo Almeida pelatih asal Portugal.

Bicara soal Eduardo Almeida, Dragan menilai pelatih Arema FC itu merupakan sosok pelatih asing yang bagus. Terbukti saat ini Arema FC berada dipuncak klasemen dengan catatan sebagai tim paling sedikit kalah (satu kali kalah lawan PSS Sleman putaran pertama) dan sebagai tim yang belum terkalahkan selama 16 laga beruntun.

"Saya sudah tahu Almeida saat dia di Semen Padang. Dia pelatih yang baik dan secara taktikal juga baik. Di Arema dia menerapkan strategi bertahan tim yang terbilang sangat baik dan mungkin terbaik di Liga 1," kata Dragan Djukanovic, Senin (17/1/2022).