2 Mobil dan 1 Motor Terlibat Tabrakan Beruntun di Jalan A Yani Surabaya, 1 Orang Tewas

Berita Surabaya

SURYA.co.id | SURABAYA - Sebanyak satu orang dikabarkan tewas dalam insiden tabrakan beruntun melibatkan dua mobil jenis sedan, dan sebuah motor di Jalan Frontage A Yani, Gayungan, Surabaya, Sabtu (8/1/2022) malam. 

Korban bernama Rudi Limastoro (70) warga Kapasan Dalam, Simokerto, Surabaya.

Ia merupakan sopir Mobil Honda Brio bernopol L-1543-OA. 

Kanitlaka Satlantas Polrestabes Surabaya, Iptu Haerul Anwar, mengatakan korban diketahui tewas seketika di dalam mobil.

Diduga kuat, tewasnya korban diakibatkan benturan karena mobil korban sempat menabrak sebuah pengendara motor Honda Supra bernopol L-6595-HL yang dikendarai Julius Prasetya Pranata (24) warga Sawahan, Surabaya. 

Dan, sebuah mobil Honda HRV bernopol W-1423-BG yang dikemudikan Ach Iqro Dakwahaningrat (23) warga Manyar, Gresik. 

Sebelum pada akhirnya, mobil yang dikemudikan Rudi Limastoro (70) menghantam taman di baju jalan yang berada tepat di seberang Kantor Kejati Jatim. 

"Rudi Limastoro, korban meninggal dunia di TKP. Julius Prasetya Pranata, luka pada punggung retak," ujar Anwar dalam keterangan tertulisnya, Minggu (9/1/2022). 

Anwar menerangkan, tabrakan melibatkan tiga kendaraan itu, bermula saat Mobil Honda Brio melaju dari arah selatan ke utara.

Setibanya di lokasi, diduga sopir kurang konsentrasi saat pindah lajur ke kiri sehingga terjadi laka dengan pengendara motor Honda Supra yang berjalan searah di bagian depan samping kiri mobil Honda Brio

Namun, Mobil Honda Brio tetap melaju ke depan dan menabrak Mobil Honda HRV yang berjalan searah di depannya. 

"Selanjutnya (mobil Honda Brio) banting setir ke kanan naik taman atau pulau jalan," jelasnya. 

Berdasarkan hasil analisis dari anggota Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya di lokasi kejadian. 

Anwar menduga, insiden tabrakan melibatkan tiga kendaraan tersebut dikarenakan sopir mobil Honda Brio kurang konsentrasi saat bermanuver pindah lajur kiri ruas jalan. 

"Penyebab kecelakaan. Faktor manusia, (diduga) kurang konsentrasi saat pindah lajur ke kiri," pungkasnya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Surabaya Dedik Irianto mengatakan, pihaknya melakukan proses evakuasi kendaraan yang terlibat tabrakan menggunakan satu unit trik jenis Crane dari Tim Rescue. 

"Tiba di TKP 20.06 WIB. Tim Rescue tiba di lokasi langsung melakukan kordinasi evakuasi dinyatakan selesai dan kondusif 20.40 WIB," ujar Dedik saat dihubungi TribunJatim.com (grup SURYA.co.id).