KKB Papua

KKB PAPUA SIAP PERANG, Bendera Bintang Kejora OPM Berkibar di Intan Jaya dan Diiringi Tembakan

Tanda KKB Papua Siap Perang. Bendera bintang kejora yang merupakan ciri khas OPM mendadak berkibar di tiga titik di Kabupaten Intan Jaya.

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
Wartakota
Ilustrasi KKB Papua. KKB Papua Siap Perang, Bendera Bintang Kejora OPM Berkibar di Intan Jaya dan Diiringi Tembakan. 

Situasi Intan Jaya

Sementara itu, situasi Intan Jaya saat ini sudah terbilang aman dan kondusif.

Selain itu, Satgas Nemangkawi juga memberikan peringatan kepada para Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) agar segera menyerah dan kembali ke NKRI.

Hal ini diungkapkan Kepala Satgas Humas Nemangkawi, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, baru-baru ini.

"Pascakontak tembak situasi di Kabupaten Intan Jaya aman dan kondusif," kata Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal, melansir dari ANTARA, Selasa (14/12/2021).

Lebih detail, kata dia, kontak tembak antara personel Satgas Nemangkawi dengan KKB Papua itu terjadi di Kampung Pisiga Kabupaten Intan Jaya.

Diketahui, kronologi kejadian berawal saat personel Satgas Nemangkawi menyelidiki keberadaan KKB Papua.

Pada saat bersamaan terjadi kontak tembak kedua belah pihak.

Dalam kontak tembak itu Satgas Nemangkawi melumpuhkan satu orang anggota KKB Papua, yang diketahui bernama Marten Belau.

Selepas kontak tembak para personel kembali ke posko.

Setelah kejadian itu, aparat keamanan terus berpatroli dan meningkatkan penjagaan di tempat-tempat rawan.

Peningkatan pengamanan oleh personel gabungan TNI dan Polri untuk mempersempit ruang gerak para pelaku beraksi.

"Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas di Kabupaten Intan Jaya agar tetap aman dan kondusif," ujar dia.

Ia juga mengingatkan kelompok-kelompok yang belum sepaham agar segera menyerahkan diri.

Sebab jika tidak maka aparat keamanan akan terus menindak tegas dan terukur para pelaku.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved