Berita Sidoarjo
Raih Predikat WBK, Lapas Kelas I Surabaya Santuni Anak Yatim
Tasyakuran itu digelar untuk merayakan keberhasilan capaian kinerja di bidang reformasi birokrasi.
Penulis: M Taufik | Editor: Titis Jati Permata
lihat foto
SURYA.CO.ID, SIDOARJO – Lapas Kelas 1 Surabaya di Porong, Sidoarjo memilih cara lain untuk mensyukuri raihan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari KemenPAN-RB.
Seluruh pegawai lapas yang dipimpin Gun Gun Gunawan itu menyisihkan rejeki untuk memberi santunan kepada anak yatim piatu, Selasa (21/12/2021).
Total ada 50 anak yatim piatu dari Yayasan Al Kahfi, Dusun Macan Mati yang diundang dalam tasyakuran di Aula MD Arifin Lapas I Surabaya.
Kegiatan yang dirangkai doa bersama itu dipimpin Ustaz Thoriq perwakilan dari Yayasan Al Kahfi.
Tasyakuran itu digelar untuk merayakan keberhasilan capaian kinerja di bidang reformasi birokrasi.
"Mudah -mudahan apa yang kita lakukan hari ini bersama merupakan bagian dari amalan ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa," ujar Gun Gun.
Baca juga: KAI Daop 7 Madiun Siapkan 8 Kereta Api Jarak Jauh Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Menurut pria yang juga menjabat sebagai Plt Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim tersebut, rasa syukurnya karena dapat berkumpul dan bersilahturahmi dengan seluruh pegawai.
Sekaligus melaksanakan tasyakuran dan berbagi dengan anak yatim piatu.
Menurutnya, kegiatan ini diharapkan bisa menjadi pengingat agar para pegawai tidak lupa untuk senantiasa bersyukur.
"Semoga dengan kegiatan ini bisa membuat lingkungan lapas lebih sejuk serta harmonis dan mendapat kemudahan dalam bekerja dalam mengabdi kepada bangsa dan negara," sambungnya.
Setelah doa bersama, dilanjutkan pemotongan tumpeng dan penyerahan potongan tumpeng pertama kepada Kabag TU Mohammad Kafi selaku Ketua Pembangunan Zona Integritas.
Dilanjutkan kepada dua anak perwakilan dari yayasan Al Kahfi. Rangkaian acara di tutup dengan pemberian santunan kepada puluhan anak yatim piatu yang hadir.
