Pemuda Bojonegoro Dibacok 3 Pengendara Motor Tak Dikenal di Babat Lamongan

SURYA.co.id l LAMONGAN - Kelurahan Kota Babat Lamongan geger, seusai seorang pengendara motor yang sedang melintas dibacok oleh 3 orang tidak dikenal.

Insiden ini membuat korban bernama, Kabib Islamudin (18) mengalami luka parah di bagian kepala dan lutut bagian kenan lantaran ditebas hingga beberapa kali menggunakan pedang, Jumat (17/12/2021) tengah malam.

Saksi Alvin Aziz (16) mengatakan sebelum kejadian ia dibonceng korban melintas di depan Telkom Babat, tiba-tiba dipepet oleh 3 tiga orang berboncengan mengendarai motor.

"Saya juga tidak tahu siap mereka (pelaku, red), " kata saksi Alvin kepada penyidik pagi ini.

Diungkapkan, kejadian begitu cepat, begitu pelaku mepet langsung membabi buta mengayunkan pedangnya ke arah kepala korban.

Tidak hanya di bagian kepala yang jadi sasaran, kaki korban warga Dusun Srening, Desa Selorejo, Baureno, Bojonegoro, juga tidak luput dari jadi sasaran.

Alvin  tidak sempat mengenali para pelaku, selain panik dengan aksi mereka yang begitu cepat, kejadiannya juga malam hari.

Menurutnya, yang menjadi target sasaran kelihatannya hanya korban, bukan dirinya.

Arah pedang yang diayunkan hanya ke arah korban Kabib.  

"Saya tidak kena apa-apa," katanya.

Begitu tahu, korban sudah terluka, para menggeber motornya meninggalkan lokasi kejadian ke arah barat, searah dengan motor korban.

Korban tidak bisa berbuat banyak, termasuk saksi, dan bisa menguasai motornya hingga sama-sama terjatuh.

Pengguna jalan yang melintas membantu korban dan dirujuk ke Rumah Sakit Babat.

Korban berhasil diselamatkan, meski mengalami luka yang cukup parah di kepala dengan beberapa jahitan, termasuk lutut kiri.

Korban kini dirawat intensif di rumah sakit dan harus menjalani rawat inap sampai waktu yang belum diketahui.

Kasi Humas Polres Lamongan, Iptu Jinanto dikonfirmasi Surya.co.id, apakah pelaku sudah berhasil diamankan.

Jinanto mengatakan pelaku masih dalam penyelidikan Tim Jaka Tingkir.

Keterangan saksi Alvin yang berboncengan bisa menjadi pendukung petunjuk untuk mengungkap pelakunya.

Selain keterangan saksi, polisi sedang mencari tahu ada tidaknya rekaman CCTV saat kejadian.

"Tempat kejadiannya di depan Telkom Babat, kita cari kemungkinan ada rekaman CCTV-nya, " kata Jinanto.

Jinanti belum berani memastikan apakah kejadian ini kembali melibatkan banyak para pendekar antar perguran silat atau tidak.

"Kita masih mengembangkan penyelidikan, " katanya.