Bukti Danu dan Yoris Tak Terlibat Pembunuhan Ibu Anak di Subang? Danu Tertawa-tawa di Mobil

Benarkah ini bukti bahwa Danu dan Yoris tak terlibat pembunuhan ibu dan anak di Subang? Ya, Danu dan Yoris kini terlihat lebih santai.

Editor: Tri Mulyono
dwiky maulana/tribun jabar
Saksi kunci Danu (21) saat memasuki ruangan Satreskrim Polres Subang, Senin (1/11/2021).Benarkah Danu dan Yoris tak terlibat pembunuhan ibu dan anak di Subang? 

SURYA.CO.ID, SUBANG  -  Benarkah ini bukti bahwa Danu dan Yoris tak terlibat pembunuhan ibu dan anak di Subang?

Ya, Danu dan Yoris kini terlihat lebih santai di tengah kasus pembunuhan terhadap Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu di Subang, Jawa Barat.

Danu adalah keponakan, sedangkan Yoris adalah anak tertua Tuti Suhartini.

Seperti diketahui, hingga menjelang hari ke-100 kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang belum juga menemui titik terang.

Pelaku yang menghabisi nyawa ibu dan anak ini belum juga diungkap oleh pihak kepolisian.

Meski sempat terendus kabar akan adanya pemanggilan saksi terakhir, namun belum juga ada tanda-tanda polisi akan segera mengumumkan pelaku.

Sejumlah saksi kunci juga sudah berkali-kali dipanggil bahkan barang bukti termasuk disebut-sebut soal banpol di lokasi kejadian yang meminta Danu masuk TKP juga sudah diungkapkan saksi.

Kasus Subang yang menyita perhatian banyak orang ini juga sudah menjadi perhatian Kapolda Jabar yang tegas meminta agar kasus Subang ini bisa segera diungkap.

Hingga kini total 55 saksi pun telah diperiksa memberikan keterangan, termasuk satu di antaranya Danu. Danu atau Muhammad Ramdanu (21) merupakan keponakan korban yang juga turut menjadi saksi.

Belakangan nama Danu mencuat disebut-sebut menjadi saksi kunci setelah memberikan pengakuan kontroversi.

Ia mengaku diminta membantu menguras bak mandi di TKP oleh oknum Banpol sehari setelah penemuan mayat, (19/8/2021).

Adapun pengakuan Danu itu baru ia ungkapkan saat berbincang di kanal Youtube Misteri Mbak Suci.

Setelah didampingi kuasa hukum, Danu pun masih meyakini pengakuannya itu. Begitu juga dengan kuasa hukumnya, Achmad Taufan.

Ia mengatakan, apa yang dikatakan oleh kliennya terkait oknum banpol tersebut ada faktanya.

Tim kuasa hukum Danu meyakini pengakuan kliennya tersebut merupakan temuan yang perlu diusut.

Kuasa hukum Danu dan Yoris ini sepakat adanya kejanggalan dalam kasus Subang tersebut.

Banpol bisa mendatangi lokasi kejadian perampasan nyawa ibu dan anak di Dusun Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Minggu (3/10/2021).

"Oknum banpol itu fakta dan jelas ini temuan penting yang harus diperiksa dengan serius oleh kepolisian," ucap Achmad Taufan kuasa hukum Danu kepada Tribunjabar.id.

Demikian yakin bahwa pengakuan Danu tersebut temuan baru untuk polisi, kuasa hukum Danu meyakini Danu adalah saksi yang harus mereka jaga.

Hal ini diungkap oleh Heri Susanto, Youtuber sekaligus orang yang selama ini mendampingi Danu.

Pada Sabtu (20/11/2021) lewat kanal Youtube-nya, Heri Susanto memberikan kabar dan kondisi terkini Danu, saksi kasus Subang.

Heri Susanto terlihat berada di mobil bersama dengan Danu. Terlihat Danu mengenakan baju jersey berwarna merah.

Danu terlihat santai dan sesekali tertawa saat diajak mengobrol. Dalam video tersebut Heri memang tidak membahas berkenaan dengan kasus Subang.

Ia menjelaskan videonya itu hanya obrolan ringan dan memberikan kabar seputar kegiatannya bersama Danu tersebut. Heri mengaku ia mengajak Danu untuk makan bersama.

Namun, saat itu ia tak menjelaskan detail ke mana perjalanan atau tempat yang mereka tuju. Ia meminta agar penonton setianya mengikuti perjalanannya sampai akhir.

Kemudian, Heri Susanto menjelaskan dirinya ingin mengajak makan Danu sebagai refreshing.

Menurutnya, kondisi Danu sebagai saksi kasus Subang diperlukan mental yang kuat.

Apalagi ia mengingat, sosok Danu yang masih muda saat dihadapkan pada musibah yang menimpa keluarganya. Karena berbicara di dalam mobil, Heri mengakhiri perbincangannya.

Ia tak ingin obrolannya di perjalanannya itu dapat mengganggu konsentrasi sopir.

Lebih lanjut Heri mengatakan, terlebih saat itu dirinya tengah membawa Danu yang menurutnya saksi yang harus dijaga.

“Teman-teman saya tidak akan banyak berbicara di dalam perjalanan biar sopir juga dapat berkonsentrasi,”

“Karena pada hari ini saya membawa seseorang yang memang saat ini itu sangat, harus dijaga ya,” ujar Heri Susanto.

Heri pun berharap agar kasus Subang tersebut segera terungkap.

Ia juga berharap para saksi dapat memberikan keterangannya sehingga dapat memberikan petunjuk agar kasus Subang segera terungkap.

Di tengah upaya polisi mencoba mengungkap kasus Subang, kuasa hukum Yoris (34) dan Danu (21) meyakini bahwa kedua kliennya bukan pelaku dari perampasan nyawa ibu dan anak di Subang.

Diketahui, Yoris merupakan anak tertua dari korban perampasan nyawa di Subang, sementara Danu keponakan dari korban.

Korban dalam peristiwa ini adalah Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Kuasa hukum Yoris dan Danun, Achmad Taufan, mengatakan, kedua kliennya saat menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian tidak ada yang ditutup-tutupi serta tidak ada sikap aneh yang ditunjukan oleh keduanya.

"Klien kami tidak pernah menitipkan pesan apa-apa mereka tidak pernah bersikap aneh-aneh karena mereka dan seluruh keluarga bukan pelaku pembunuhan ibu dan anak tersebut," ucap Taufan melalui pesan singkat Whatsapp, Kamis (18/11/2021).

Menurut ia, bahkan Yoris dan Danu serta keluarga besarnya saat ini masih fokus berdoa agar kasusnya cepat terungkap.

Bukan hanya itu, mereka juga masih menunggu hasil akhir dari kasus perampasan nyawa tersebut

"Malahan klien kami dan keluarga fokus berdoa semoga polisi segera menangkap pelaku pembunuhan keluarganya tersebut," katanya.

Sementara itu, pihak keluarga Yoris tetap menginginkan pihak kepolisian untuk segera mengungkap kasus dari kematian Tuti Suhartini (55) serta Amalia Mustika Ratu (23) sebelum menginjak hari 100 hari. (*)

>>Update terkini berita-berita seputar pembunuhan ibu dan anak di Subang

Artikel ini sebelumnya tayang di Tribun Jabar berjudul: Beri Pengakuan Kontroversi Soal Kasus Subang, Danu Saksi yang Harus Dijaga, Bakal Ungkap Tuntas?

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved