Surya Militer
Setelah Jenderal Andika Perkasa Panglima TNI, Letjen Dudung Disebut Calon Kuat KASAD, ini Alasannya
Setelah Jenderal Andika Perkasa jadi calon Panglima TNI, Letjen TNI Dudung Abdurachman disebut-sebut sebagai calon kuat KASAD.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id - Setelah Jenderal Andika Perkasa jadi calon Panglima TNI, Letjen TNI Dudung Abdurachman disebut-sebut sebagai calon kuat Kepala Staf Angkatan Darat ( KASAD).
Perwira tinggi TNI AD yang kini menjabat Pangkostrad itu dinilai paling populer untuk menduduki KASAD.
Hal ini diungkapkan oleh Anggota Komisi I DPR Bobby Rizaldi.
"Pak Dudung Pangkostrad paling populer untuk menggantikan KSAD, tanpa mengesampingkan para jenderal bintang tiga lainnya," ujarnya, Rabu (3/11/2021).
Melansir dari WartaKotalive dalam artikel 'Andika Perkasa Jadi Calon Panglima TNI, Dudung Abdurachman Dinilai Paling Populer Jabat KSAD'.
Baca juga: Dari Danpaspamres ke Panglima TNI, Ini Karier Moncer Jenderal Andika Perkasa di Era Presiden Jokowi
Legislator Partai Golkar itu juga menilai soal keputusan Presiden Jokowi memilih Jenderal Andika Perkasa menjadi calon Panglima TNI.
Bobby merinci bagaimana Andika punya rekam jejak dan pengalaman yang cemerlang di militer.
"Banyak terobosan dalam hal penegakan disiplin prajurit, pengalaman paling lengkap bukan hanya di satuan elite, komandan lapangan sampai Paspampres, intelijen di BAIS TNI."
"Tapi juga sempat di Departemen Pertahanan tahun 2001."
"Selamat dan sukses agar bisa segera bertugas dengan amanah," paparnya.
Sementara itu, pengamat militer Aris Santoso sebelumnya pernah memprediksi Jenderal Andika Perkasa berpeluang besar menjadi Panglima TNI.
Lebih jauh, Aris memprediksi Letjen TNI Dudung Abdurachman berpeluang besar menjabat KASAD jika Jenderal Andika Perkasa menjabat Panglima TNI.
Aris melihat lonjakan karir Letjen TNI Dudung Abdurachman.
Belum lama ini Letjen TNI Dudung Abdurachman dipromosikan sebagai Pangkostrad.
Dudung menggantikan posisi Letjen Tni Eko Margiono yang dipromosikan menjadi Kasum TNI.