Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Kemana Aliran Uang Korban Pembunuhan di Subang? Yosef dan Yoris Belum Bisa Membuka Rekening Amalia
Kemana aliran uang dua korban pembunuhan di Subang, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu?
SURYA.CO.ID - Kemana aliran uang dua korban pembunuhan di Subang, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu?
Hal itu lah yang kini tengah diselidii penyidik Polres Subang untuk mengungkap pembunuh ibu dan anak di Subang.
Untuk ini, Selasa (12/10/2021) dua ahli waris Tuti dan Amel yakni Yosef Hidayah dan Yoris Raja Amanullah diminta ke bank swasta di Subang untuk mengurus rekening mereka.
Yosef datang didampingi para kuasa hukumnya, sedangkan Yoris bersama sang istri.
Kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat mengungkapkan kliennya diminta oleh penyidik Polres Subang untuk melakukan print out atas rekening Tuti dan Amel.
Selain itu, juga untuk mengurus penutupan rekening kedua korban.
Baca juga: Bukan Yosef, Sosok Ini Perintahkan Danu Bersihkan Kamar Mandi TKP Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Hal itu dilakukan untuk kepentingan penyidikan, bukan kepentingan pribadi Yosef.
Hanya saja, print out itu belum bisa dilaksanakan karena ada beberapa persyaratan yag belum bisa dipenuhi.
"Kami baru dapat informasi persyaratan yang harus kita penuhi," katanya
Sejumlah persyaratan yang belum bisa dipenuhi itu di antaranya surat nikah dan akta kelahiran.
Menurut Rohman, surat itu masih ada di rumah Tuti yang kini masih di garis polisi.
Pihaknya tidak mungkin mengambil surat itu dari tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan.
Karena itu, pihaknya akan meminta tolong penyidik untuk mengambilkan surat-surat tersebut.
"Kita kan gak bisa datang ke tkp. biarkan penyidik saja yang mengambil persyaratan. Seperti surat nikah, akta kelahiran.
Kami hanya pegang KTP, surat kematian dan surat pernyataan ahli waris. masih banayak kurangnya," katanya.
Rohman berjanji beberapa hari ke depan pihaknya akan mengurus kembali rekening Tuti dan Amel.
"Mudah-mudahan ini jadi petunjuk pihak kepolisian dari rekening koran amel, ada perputaran atau ada transaksi kemana saja itu kan bisa diketahui," tandasnya.
Kapolres Buka Suara
Kapolres Subang, AKBP Sumarni kembali buka suara terkait kasus Subang.
Ia menjelaskan perkembangan terkini dari kasus yang menyita perhatian masyarakat Indonesa ini.
"Kami saat ini tengah mengumpulkan informasi dan bahan keterangan untuk mengungkap siapa dalang pelakunya," kata AKBP Sumarni, saat dihubungi Tribunjabar.id, Selasa (12/10/2021).
Sejauh ini, pihak kepolisian sudah memanggil lebih dari 50 saksi.
Dari sejumlah saksi itu, ada orang-orang terdekat korban yang turut dipanggil, misalnya ada Yosef suami Tuti dan Mimin, istri muda Yosef.
"Sejauh ini (kami) sudah memanggil 54 saksi yang berkaitan dengan kasusnya," kata Sumarni.
Mengenai sudah ada atau tidaknya dugaan mengarah kepada tersangka, Sumarni enggan menjawabnya.
Pasalnya, kini pihak kepolisian masih dalam tahap pengumpulan alat bukti.
"Kami meminta doanya agar kasus ini bisa segera terungkap," ujar Sumarni.
Adik Yosef Pastikan Kakak Tak Terlibat

Di sisi lain, tak sedikit masyarakat juga menuding Yosef sebagai pelaku kasus Subang.
Adik dari Yosef, Mulyana mengatakan, siapa yang menyudutkan kakaknya, tak mengetahui yang sebenarnya seperti apa.
"Banyak yang menyudutkan kakak saya, tapi mereka tidak mengetahui yang sebenarnya itu seperti apa. Mereka hanya mengira-ngira," kata Mulyana saat ditemui Tribunjabar.id di kediamannya di Desa Tambakan, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Minggu (10/10/2021).
Lebih lanjut Mulyana mengatakan, sejak kejadian kasus Subang pada 18 Agustus 2021, ia menyebut Yosef tak jauh darinya. Iya yakin, kakaknya tak terlibat apa pun.
"Perlu diketahui sejak tanggal 18 waktu kejadian dia tidak pernah jauh dari saya. Dia tidak terlibat apa pun di kasus ini," katanya.
Mulyana mengatakan, Yosef sebenarnya tabah menghadapi ujian akibat kasus itu.
Kendati demikian, Mulyana tak memungkiri kondisi badan kakaknya menjadi menurun.
Menurutnya, itu adalah hal yang wajar.
"Apalagi ini kan yang menjadi korbannya itu istri sama anaknya, kebayang enggak?," kata Mulyana.
Semenjak ditinggal pergi selama-lamanya oleh Tuti dan Amalia, Yosef terkadang melamun.
Dikatakan Mulyana, kakaknya melamun karena teringat anak dan istrinya.
"Jangankan ditinggal selamanya ditinggal jauh juga suka jadi pikiran, apalagi istri sama anaknya meninggalnya secara tidak wajar," katanya.
Kini, Mulyana berharap, kasus Subang bisa segera terungkap.
Mulyana mengatakan, Yosef bisa dibilang sangat tertutup untuk keluarga.
"Makanya sekali lagi, semoga kasus ini segera terungkap udah itu saja. Dia (Yosef) kalau ada apa-apa enggak pernah bilang dan dia sendiri memang tidak terbuka," ujarnya.
Pun begitu ketika Yosef mengalami masalah, Mulyana mengatakan kakaknya itu tidak pernah bercerita apa-apa kepadanya.
"Dia lagi susah atau sedang ada masalah keluarga, dia enggak pernah cerita apa-apa sama saya," ujarnya.
Terkait pengungkapan kasus itu, Mulyana berharap polisi bisa segera mengungkapnya. Ia yakin dengan kinerja pihak kepolisian.
"Cuman harapan saya dengan adanya kasus ini masalah ini mudah-mudahan cepet terungkap. Saya yakin dengan kinerja dari kepolisian suatu saat akan terungkap semuanya," katanya. (Tribun Jabar/Kompas TV)