Jawaban Aji Santso Cadangkan Jose Wilkson yang Berujung Persebaya Takluk Atas PSIS di BRI Liga 1

Penulis: Khairul Amin | Editor: Fatkhul Alami

SURYA.co.id | BEKASI - Persebaya Surabaya harus takluk 2-3 atas PSIS Semarang di pekan keenam BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Minggu (3/10/2021) malam.

Tiga gol PSIS Semarang ke gawang Persebaya Surabaya dicetak oleh Fandi Eko Utomo menit 14, Bruno Silva menit 17 dan Jonathan Cantillana menit 52 (P).

Sementara dua gol Persebaya Surabaya ke gawang PSIS Semarang dicetak oleh Wallace Costa (OG) dan Johan Yoga menit 85.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso menyebut kegagalan timnya meraih kemenangan pada laga ini karena pemain dinilai kurang disiplin.

"Laga tadi sebenarnya berjalan cukup seru dan berimbang, di babak kedua kami banyak menekan, tetapi gol ketiga (lawan) yang membuat sedikit mental kami down," ungkap Aji Santoso usai laga.

"Saya menyoroti gol-gol yang terjadi bukan karena proses dari kombinasi tim lawan, tetapi memang kesalahan kami sendiri, penjagaan kurang disiplin," tambah Aji Santoso.

Aji Santoso juga tidak memungkiri bahwa kesulitan yang dihadapi timnya pada laga ini akibat lima pemain intinya absen.

Empat pemain karena bergabung dengan timnas Indonesia, Ernando Ari, Rizky Ridho, Rachmat Irianto dan Ricky Kambuaya. Satu pemain lain, Alie Sesay pemulihan dari cedera.

Itu belum termasuk dua pemain lain yang juga sedang pemulihan cedera cukup lama, Koko Ari Araya dan Satria Tama.

"Memang dengan tidak adanya lima pemain inti, kami sangat terasa di pertandingan tadi," terang Aji.

Utamanya di posisi penjaga gawang, akibat absennya dua kiper utama, Persebaya pada laga ini menurunkan kiper ketiganya, Andhika Ramadhani.

"Kami memasang pemain-pemain yang selama ini tidak pernah menjadi starter, seperti penjaga gawang kami sama sekali dia belum ada pengalaman di kompetisi, jadi memang cukup sulit dengan tidak adanya pemain inti, termasuk Alie Sesay dalam kondisi cedera," jelas pelatih asal Kabupaten Malang itu.

Sementara mengenai alasan mencadangkan striker asingnya, Jose Wilkson yang baru dimainkan di babak kedua, Aji Santoso menyebut karena permintaan sang pemain.

"Setelah pertandingan melawan PS Sleman saya berkomunikasi dengan Wilkson, dia sendiri menyampaikan kalau kondisinya tidak bugar kalau main dari awal, maka dari itu saya memainkan dia 45 menit, tujuan saya agar dia bisa maksimal karena kondisi dia sangat capek," pungkas Aji Santoso.