Keluarga Danu dan Yoris Bernafas Lega, Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Tak Lagi Diarahkan ke Sana
Akhirnya keluarga korban pembunuhan ibu dan anak di Sumedang mengaku sudah lega karena Yoris dan Danu tak jadi dikambinghitamkan.
Perbincangan terakhir Yoris dan Amel
Perbincangan terakhir Amalia Mustika Ratu dan sang kakak Yoris Raja Amanullah sebelum tewas terbunuh di rumahnya bersama sang ibu, Tuti Amanullah terungkap.
Perbincangan terakhir Amalia Mustika Ratu dan sang kakak itu diungkapkan Muhammad Ramdanu alias Danu, sepupu mereka yang menjadi saksi kunci pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Danu mengungkapkan, pagi sehari sebelum pembunuhan itu terjadi dia diperintahkan Yoris ke rumah Amalia untuk meminta uang Rp 100 ribu.
Uang itu akan dipakai untuk membeli double tip.
"Itu sekitar jam 11.00 WIB lebih," terang Danu dikutip dari channel youtube Heri Susanto.
Setelah mendapat double tip, Danu lalu ke rumah Yoris.
Danu cukup lama berada di rumah Yoris sebelum akhirnya Amel datang sekitar pukul 13.00 WIB.
"Setelah itu tidak ada bincang-bincang. Jam 14.00, Yoris meminta ngeliwet, makan-makan," terang Danu.
Setelah makan-makan itu, Amel sempat bertanya ke Yoris mengenai miniatur mobil.
Lalu, sekitar pukul 16.00 dia pamit untuk pulang.
Sore sekitar pukul 17.30, dia pergi ke warnet lalu malam sudah pulang ke rumah.
"Malamnya gak kemana-mana.
Tidur, main game, tik tokan, lihat grup SMA
Setengah tiga (02.30 WIB) tidur," kata Danu yang mengaku baru bangun setelah mendengar teriakan Yosep di depan rumahnya.