Sosok 3 Perwira TNI AD Wanita yang Unjuk Kemampuan di Hadapan Jenderal Andika Perkasa dan Hetty

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah

SURYA.co.id - Inilah sosok tiga perwira TNI AD wanita yang unjuk kemampuan di hadapan Jenderal Andika Perkasa dan Hetty Andika Perkasa.

Mereka adalah Sertu (K) Titi Janati, Sertu (K) Wahyu Riyanti dan Sertu (K) Ema.

Ketiganya menunjukkan kemampuannya sebagai penatarama dalam Drumband Canka Panorama Secapa AD.

Sekadar informasi, penatarama atau bisa disebut juga mayoret adalah seseorang yang melakukan aksi tari, atau gerakan dalam suatu penampilan parade drumband dengan menggunakan sebuah tongkat.

Dalam tayangan di channel youtube TNI AD, Jenderal Andika Perkasa memimpin upacara Prasetya Perwira Lulusan Pendidikan Pembentukan Perwira di Lapangan Wiradhika Secapa AD, Bandung, Jawa Barat.    

Baca juga: Bocoran Garuda Shield yang Digelar Jenderal Andika Perkasa: Ada Roket Astros dan Helikopter Apache

Dari 1299 Pasis hanya bisa dihadiri 1224 dikarenakan 75 Pasis diantaranya ditugaskan menjadi Satgas Penanganan Covid-19.   

Pelantikan Perwira diwakilkan oleh dua lulusan terbaik penerima penghargaan Adiwiradhika Utama, mereka adalah Letda Puguh Setyo Nugroho dan Letda (K) Anita Putri.

Jenderal Andika Perkasa memimpin Pembacaan Sumpah Perwira yang dibacakan menurut golongan agama.   

Setelah rangkaian Upacara dan Pelantikan Perwira Lulusan Pendidikan Pembentukan Perwira TA. 2021 selesai, Kasad beserta Hetty Andika Perkasa dan didampingi seluruh jajaran petinggi TNI AD melihat penampilan Drumband Canka Panorama Secapa AD.   

Drumband Canka Panorama berada dibawah binaan Komandan Secapa AD yaitu Mayjen TNI Ferry Zein.

Adapun anggota yang terlibat dalam penampilan tersebut sebanyak 79 orang yang terdiri dari organik Secapa AD dan terdiri dari 4 orang Penatarama yaitu Serka Gading Purwanto, Sertu (K) Titi Janati, Sertu (K) Wahyu Riyanti dan Sertu (K) Ema. 

Hetty Andika Perkasa pun terkagum-kagum dengan penampilan 3 perwira TNI AD wanita yang menjadi penatarama.

“Wah penampilannya bagus sekali dan terima kasih untuk Dansecapa AD kali ini ada yang sangat spesial dimana penataramanya terdiri dari 3 orang wanita,” ujar Ibu Hetty.   

Seluruh rangkaiaan acara pelantikan dan upacara telah selesai, diharapkan seluruh perwira dapat mewujudkan TNI Angkatan Darat yang modern, profesional dan dicintai rakyat.

Berikut video selengkapnya:

Perlakuan Jenderal Andika Perkasa kepada Calon Taruna Akmil yang Kena Covid-19

Dalam video lain, Jenderal Andika Perkasa memberikan perlakuan khusus kepada para Calon Taruna Akmil yang terpapar Covid-19.

Kepala Staf Angkatan Darat itu memberikan pengarahan kepada orangtua Calon Taruna Akademi Militer di seluruh Indonesia terkait hal ini.

Dari 450 Calon Taruna Akmil yang lolos untuk mengikuti seleksi tingkat pusat terdapat 219 orang yang dinyatakan terpapar Covid-19. 

“Kita mau tidak mau dibatasi waktu pantukhir. Sementara itu ditingkat pusat juga akan dilakukan seleksi lanjutan seluruh materi.

Oleh karena itu dengan berat hati kami terpaksa harus membatasi waktunya,” ujar Kasad.

Jenderal Andika Perkasa memberikan kesempatan kepada semua orang tua untuk melakukan tes laboratorium PCR dibatas waktu pada 12 Juli sebelum diberangkatkan pada 13 Juli ke Magelang.

Dijadwalkan para calon taruna akan mengikuti seleksi tingkat pusat tanggal 15 Juli.

“Seleksi tingkat pusat khusus ini kepada rekan-rekan sekalian karena yang lain sudah mulai kemarin, jadi harus dipahami kami sudah berusaha untuk mengakomodasi.

Karena sakit covid bukan keinginan kita, tapi karena kondisi,” imbuh Kasad.

Untuk itu Kasad meminta kepada para orang tua Calon Taruna Akmil agar membantu pemulihan imun putra-putranya agar nilai CT Covid-19 mendapat hasil negatif. 

“Kami benar-benar mohon maaf karena kami memang harus membatasi waktu.

Tapi kenapa kami lakukan virtual conference hari ini, justru kami ingin para orang tua benar-benar membantu semaksimal mungkin putra-putranya yang masih positif Covid-19 ini agar pulih lebih cepat,” ujar Kasad.         

Jenderal Andika Perkasa juga menyampaikan jika terdapat Calon Taruna yang masih positif dibatas waktu keberangkatan maka Calon Taruna tersebut tidak dapat melanjutkan seleksi ke tingkat pusat. 

Ikuti Berita Lainnya Seputar Jenderal Andika Perkasa