Mengenal Garuda Shield Latihan Perang US Army - TNI AD yang Sudah Dinantikan Jenderal Andika Perkasa
Inilah Garuda Shield, Latihan Perang US Army dan TNI AD yang Sudah Dinantikan Jenderal Andika Perkasa.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Jenderal Andika Perkasa mengaku sudah menantikan latihan perang Garuda Shield yang mempertemukan TNI AD dan US Army.
Melansir dari Wikipedia, Garuda Shield adalah latihan gabungan selama dua minggu antara Angkatan Darat Amerika Serikat dan TNI AD.
Tujuan dari latihan bersama ini adalah untuk meningkatkan dan memperkaya kemampuan perang hutan pasukan US Army dan TNI AD .
Latihan bersama Garuda Shield berlangsung di Indonesia.
Garuda Shield pertama kali diadakan pada tahun 2009 di Bandung, Jawa Barat.
Baca juga: Biodata Letjen TNI AM Putranto yang Laporkan Penambahan Pasukan Amerika ke Jenderal Andika Perkasa
Dalam penyelenggaraan Garuda Shield pertama kali, beberapa negara tetangga diundang untuk mengikuti latihan tersebut.
Negara-negara yang diundang meliputi Australia, Brunei, Kanada, Jepang, China, Malaysia, Inggris, Jerman, dan Thailand.
Sebagai gambaran seperti apa kegiatan dan latihannya, mari kita lihat latihan Garuda Shield tahun 2020.
Melansir dari laman kostrad.mil.id, Garuda Shield 2020 diadakan di aula Diklat BNPB, Sentul Bogor pada September 2020.
Garuda Shield 2020 dititikberatkan pada latihan MDMP (Military Decision Making Process).
Latihan ini adalah bentuk latihan yang melatih kerjasama Komandan Satuan dan para Stafnya dalam merencanakan suatu operasi pertempuran yang akan dilaksanakan atau yang biasa kita sebut Prosedur Hubungan Komandan dan Staf atau yang sekarang kita kenal dengan PPKT.
Selain itu, latihan ini juga meningkatkan interoperability di antara peserta latihan dan menyiapkan sarana capacity building bagi negara pengirim pasukan PBB atau Trooph Contributing Countries (TCC) serta meningkatkan hubungan antar negara peserta latihan.
Materi yang berkembangkan pastinya akan bermanfaat untuk pelaksanaan penugasan di kemudian hari terutama dalam tugas / latihan bersama dengan tentara negara sahabat.
Jenderal Andika Perkasa sudah menantikan