Virus Corona di Gresik
Bocah Yatim Piatu di Gresik yang Ayah Ibu Meninggal karena Covid-19 Beri Berkah Bagi Teman Senasib
Achmad Fakhrur Rozi (11), bocah di Gresik, Jawa Timur yang menjadi yatim piatu setelah ayah dan ibunya meninggal karena Covid-19 memberi berkah...
Penulis: Willy Abraham | Editor: Musahadah
"Urusan pendidikan minta restu oleh kakek dan saudara kita pastikan pendidikan fakhrur rozi, SMP, SMA sampai S1 kita fasilitasi. Jadi terserah adik mau sekolah dimana. Yang pasti kebutuhan kita handle terkait pendidikan dan kesehatan," terangnya.
Dalam kesempatan itu, Gus Yani juga berjanji akan memberikan beasiswa pendidikan bagi semua murid di Kabupaten Gresik yang menjadi yatim piatu karena Covid-19.
Dalam hal ini, bupati sudah mengkordinasikan dengan Kepala Dinknas Gresik untuk melakukan pendataan.

Kepala Desa Gredek, Bahrul Ghofar mengucapkan banyak terimakasih atas kebijakan pemkab karena membantu meringankan.
"Terimakasih atas kejadian di desa gredek, ibu hamil harus dapat posisi mendapat prioritas. Saya apresiasi sekali kebijakan diambil Bupati," kata dia.
Sebelumnya, Ghofar bersama kedua orang tua Fakhrur mencari rumah sakit sejak Senin (12/7/2021). Setelah mendapat penolakan akibat banyaknya pasien covid-19 di sejumlah rumah sakit.
Almarhumah Mazrotul Afiro ibu hamil 7 bulan terkonfimasi positif Covid-19 baru masuk ke rumah sakit Ibnu Sina pada Selasa (13/7/2021). Kades Gredek hingga menggunakan mobil bak terbuka mengangkut ranjang tempat tidur karena keterisian tempat tidur di rumah sakit penuh.
Tidak lama berselang, kondisi janin yang dikandung gugur. Dia kehilangan calon anak keduanya, Fakhrur yang berada di rumah tidak tahu kabar itu.
Hingga akhirnya pada Rabu (14/7/2021), ayahnya pulang ke rumah tanpa didampingi sang ibu. Mazroatul meninggal dalam keadaan masih mengandung beberapa jam kemudian setelah sang janin gugur.
Fakhrur bersama ayahnya berada di rumah.
Dia tidak bisa melihat wajah terakhir ibu yang telah membesarkannya selama 11 tahun.
Sang ibu dimakamkan di tempat pemakaman Desa Gredek yang berada tepat di dekat pintu masuk desa.
Belum kering air mata Fakhrur karena lantunan ayat suci Al-quran menggema di dalam rumah mendoakan almarhum ibunya selepas salat.
Dia bergegas pamit tidur, ayahnya pun masih terjaga.
Malam itu, menjadi malam terakhir dia bertemu sang ayah.