Ciri-ciri TV Digital dan Perbedaannya dengan TV Analog yang Segera Dihentikan Mulai 17 Agustus 2021

Berikut sejumlah ciri-ciri TV digital dan perbedaannya dengan TV analog yang segera dihentikan secara bertahap mulai 17 Agustus 2021.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Youtube
Ilustrasi perbedaan TV analog dan TV digital 

SURYA.CO.ID - Berikut sejumlah ciri-ciri TV digital dan perbedaannya dengan TV analog.

Diwartakan sebelumnya, siaran TV analog segera dihentikan secara bertahap mulai 17 Agustus 2021.

Masyarakat yang masih menggunakan televisi analog diminta untuk beralih ke televisi digital.

Langkah ini merupakan upaya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam mendukung optimasi layanan telekomunikasi seluler.

Terutama di pita frekuensi 700 MHz yang selama ini digunakan untuk siaran TV analog, akan dialihkan untuk kebutuhan broadband.

Namun, masih ada masyarakat yang kebingungan tekrkait perbedaan TV digital dan analog.

Baca juga: Harga STB yang Dipakai TV Analog Agar Tetap Bisa Nonton Siaran TV Digital dan Tata Cara Pakainya

Berikut sejumla ciri-ciri TV digital dan perbedaannya dengan TV analog dilansir dari Kompas.com Beda dengan TV Analog, Ini Ciri-ciri TV Digital

1. Tidak Berbentuk Tabung

Salah satu cara mudah untuk melihat beda TV analog dan digital adalah dilihat dari bentuknya.

TV digital tidak lagi berukuran besar dan berat kayaknya TV tabung. Kebanyakan TV digital justru mengusung desain bodi yang ramping dan tipis.

Layar TV digital juga sudah menggunakan teknologi layar Liquid-Crystal Display (LCD) atau Light-Emitting Diode (LED).   

2. Layar Tipis Belum Tentu Digital

Meski sudah memiliki layar yang tipis, namun sebuah TV belum tentu dapat dikategorikan sebagai TV digital.

TV digital dibekali dengan fitur yang mendukung pencarian siaran digital (DTV).

Artinya, pengguna dapat mencari dan menyaksikan siaran TV secara langsung. Fitur ini tidak dimiliki oleh TV LED dan LCD biasa.

Dengan demikian, pengguna membutuhkan set top box (STB) DVB-T2 tambahan untuk mengakses siaran TV digital.  

Baca juga: Persiapan Siaran TV Analog di Surabaya dan Jatim akan Dimatikan, ini Daftar Harga TV Digital dan STB

3. Dilengkapi Decoder DVB-T2

Pada keterangan spesifikasi, TV digital sudah dilengkapi dengan decoder DVB-T2 (Digital Video Broadcasting-Terrestrial second generation).

DVB-T2 berfungsi sebagai penerima sinyal TV digital.

Teknologi inilah yang memungkinkan TV untuk bisa mengakses siaran TV secara langsung tanpa harus menggunakan antena eksternal atau set-top-box (STB) DVB-T2.

4. Kualitas Gambar Lebih Jernih

Selain dari segi bentuk, kualitas gambar dan audio yang dimiliki TV digital terbilang jauh lebih baik dibanding TV analog.

TV digital dapat menampilkan kualitas gambar pada resolusi High Definition (HD) hingga 4K.

Bahkan tak sedikit dari TV digital yang sudah dilengkapi dengan teknologi surround-sound, salah satunya termasuk Dolby Audio.

Solusi Untuk Pengguna TV Analog Agar Tetap Bisa Menonton

Bagi masyarakat pengguna TV analog harus memakai perangkat Set Top Box (STB) supaya bisa menerima siaran TV digital.

Tapi bagi pengguna smart TV atau TV digital, hal itu tidak diperlukan.

Dari laman siarandigital.kominfo.go.id, terdapat beberapa merek STB yang sudah mendapat sertifikat perangkat dari Kominfo, meliputi:

1. Nexmedia tipe NA1300/DVB-T2 MPEG4 HD
2. Polytron tipe PDV 600T2
3. Ichiko tipe 8000HD
4. Akari tipe ADS-2230
5. Akari tipe ADS-210
6. Akari tipe ADS-168
7. Venus tipe Brio
8. Tanaka tipe T2
9. Mito tipe 3255

Dari pantauan SURYA.co.id, harga STB berkisar antara Rp 200 ribu sampai Rp 400 ribu.

Berikut rekomendasi TV digital yang bisa dibeli di pasaran Indonesia, dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Siaran TV Digital, Berikut Jenis TV yang Support dan Cara Menangkap Sinyal'

1. Coocaa LED TV 24 inch 24D3A

Sesuai dengan namanya, TV ini memiliki ukuran layar LED seluas 24 inci dengan resolusi HD (768 piksel). Dari segi audio, Coocaa 24D3A sudah dilengkapi dengan dukungan audio Dolby audio plus.

Konektivitas TV ini meliputi satu buah port HDMI, satu buah port USB dan VGA. Soal harga, Coocaa 24D3A dijual di marketplace di Indonesia dengan harga Rp 1,7 juta.

2. LED TV LG 32LK500 32 inci

TV keluaran LG yang satu ini bisa menjadi pilihan TV digital alternatif. TV ini sudah dilengkapi dengan teknologi DVBT2 beserta port USB untuk mengakses beragam film.

Dari segi tampilan, LG 32LK500 sudah mengusung panel berjenis IPS dengan resolusi gambar HD Ready 1366×768. Di sejumlah kanal e-commerce, LG 32LK500 bisa didapatkan dengan harga mulai dari Rp 1,8 juta.

3. LED TV Samsung UA32N4003 32 inci

TV digital bikinan Samsung ini memiliki harga yang cukup terjangkau, yakni Rp 1,9 juta. TV Samsung UA32N4003 sendiri memiliki spesifikasi yang tak jauh berbeda dari daftar TV di atas.

Layarnya yang seluas 32 inci mampu menampilkan gambar beresolusi HDR. Pengguna juga dapat memanfaatkan port HDMI dan USB yang tersedia untuk melakukan transfer data film dengan mudah.

4. Toshiba TV LED 32L3750 32 inci

Pilihan TV digital dengan harga terjangkau lainnya adalah Toshiba 32L3750. Perangkat yang satu ini memiliki banderol harga berkisar Rp 1,75 juta.

Adapun spesifikasi yang dimiliki oleh TV ini mencakup layar seluas 32 inci (1.920 x 1.080 piksel). Toshiba 32L3750 juga sudah mendukung teknologi DVB-T2 dan analog, sehingga dapat digunakan untuk mengakses beragam jenis siaran TV.

5. Philips LED TV 22PFA5403S/70 22 inci

Philips turut menelurkan rangkaian produk TV digital, salah satunya adalah Philips 22PFA5403S/70. Produk ini memiliki harga yang cukup ekonomis, yakni sekitar Rp 1,25 juta.

Spesifikasi dari TV ini mencakup layar seluas 22 inci Full HD (1.920 x 1.080 piksel), rasio 16:9 dengan penyempurnaan gambar Pixel Plus HD. Terdapat juga serangkaian port HDMI dan USB.

Secara keseluruhan, perangkat ini memiliki dimensi 512,3 x 308 x 48,8 mm dengan bobot 5 kg.

6. LED Panasonic TH 32F302G 32 inci

TV digital yang satu ini memiliki layar 32 inci beresolusi HD Ready (1.920 x 1.080 piksel) yang dibingkai dengan bezel tipis.

Selain dapat digunakan untuk mengakses siaran TV, pengguna juga bisa memanfaatkan rangkaian port HDMI dan USB yang tersedia untuk menayangkan film. Dengan bodi berukuran 741 x 515 x 184 mm,
Panasonic 32F302G dijual dengan harga mulai dari Rp 1,8 juta.

7. Hisense LED TV 32N50HTS 32 inci

Dijual dengan harga sebesar Rp 1,6 juta, Hisense 32N50HTS hadir dengan bodi berukuran 729 x 180 x 474 mm. Layarnya yang seluas 32 inci mampu menampilkan gambar beresolusi HD dengan rangkaian konektivitas yang mencakup port HDMI dan USB.

Produk Hisense ini sudah dilengkapi dengan teknologi DVBT2, yang memungkinkan pengguna untuk mengakses siaran TV tanpa perlu menggunakan antena eksternal.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved